Asuransi Jiwasraya Belum Berencana IPO
A
A
A
JAKARTA - PT Asuransi Jiwasraya (Persero) belum ada rencana melakukan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Direktur Utama Asuransi Jiwasraya Hendrisman Rahim mengatakan, pemerintah belum mau melepas saham perusahaan ke publik melalui skema IPO.
"IPO, ya pemerintah sementara ingin punya Kementerian BUMN sendiri. Tidak mau dilepas," ujarnya usai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) perusahaan ke-156 di Jakarta, Kamis (31/12/2015).
Meski terus mencatatkan laba bersih tiap tahunnya, dijelaskannya tidak serta-merta perusahaan akan membidik pencarian modal lewat pasar saham Tanah Air. "Sekarang belum ada rencana IPO. Sementara ini belum ada rencana itu dari pemerintah," katanya.
Sejak Dahlan Iskan masih menjabat sebagai menteri BUMN, lanjutnya tidak ada rencana akan dilakukannya aksi korporasi lewat pasar modal tersebut. "Kalau menterinya (Rini Soemarno) diganti, masih ada yang isi posisi menterinya. Dari dulu zaman Pak Dahlan tidak ada rencana IPO BUMN asuransi," pungkasnya.
Sekedar informasi, isu mengenai PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akan melakukan akuisisi terhadap Asuransi Jiwasraya telah banyak beredar tahun lalu. ‬Terkait hal itu, Dia menekankan lebih memilih melakukan penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) ketimbang diakuisisi.
"Jiwasraya itu inginnya IPO karena lebih baik dari akuisisi," tutupnya.
"IPO, ya pemerintah sementara ingin punya Kementerian BUMN sendiri. Tidak mau dilepas," ujarnya usai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) perusahaan ke-156 di Jakarta, Kamis (31/12/2015).
Meski terus mencatatkan laba bersih tiap tahunnya, dijelaskannya tidak serta-merta perusahaan akan membidik pencarian modal lewat pasar saham Tanah Air. "Sekarang belum ada rencana IPO. Sementara ini belum ada rencana itu dari pemerintah," katanya.
Sejak Dahlan Iskan masih menjabat sebagai menteri BUMN, lanjutnya tidak ada rencana akan dilakukannya aksi korporasi lewat pasar modal tersebut. "Kalau menterinya (Rini Soemarno) diganti, masih ada yang isi posisi menterinya. Dari dulu zaman Pak Dahlan tidak ada rencana IPO BUMN asuransi," pungkasnya.
Sekedar informasi, isu mengenai PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) akan melakukan akuisisi terhadap Asuransi Jiwasraya telah banyak beredar tahun lalu. ‬Terkait hal itu, Dia menekankan lebih memilih melakukan penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) ketimbang diakuisisi.
"Jiwasraya itu inginnya IPO karena lebih baik dari akuisisi," tutupnya.
(akr)