Pemerintah Akan Tawar Harga Saham Freeport Serendah-rendahnya

Senin, 25 Januari 2016 - 23:19 WIB
Pemerintah Akan Tawar...
Pemerintah Akan Tawar Harga Saham Freeport Serendah-rendahnya
A A A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said mengemukakan, pemerintah akan menawar saham divestasi PT Freeport Indonesia (sebanyak 10,64%) dengan harga serendah-rendahnya dari yang diajukan senilai USD1,7 miliar atau sekitar Rp23,5 Triliun.

Dia mengatakan, sejak Freeport mengirimkan penawaran harga saham divestasinya banyak komentar yang muncul mengenai masalah tersebut. Komentar yang bermunculan sebagian besar mengklaim penawaran harga yang diajukan perusahaan tambang asal Amerika Serikat (AS) tersebut terlalu mahal.

"Tapi posisi kami tidak merespon itu. Karena divestasi itu transaksi dua entitas yang ujungnya negosiasi, dengan menggunakan asumsi dari dua pihak yang bernegosiasi. Ketika harga itu masuk, kami melihat compliance dari Freeport yang menawarkan harga," ujarnya di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Senin (25/1/2016).

Menurut Sudirman, pemerintah harus memikirkan secara mendalam atas pembelian saham raksasa perusahaan asal Paman Sam tersebut, termasuk mengenai kemampuan keuangan pemerintah dan situasi harga komoditas saat ini.

Namun, lanjut mantan Bos PT Pindad (Persero) tersebut, pemerintah selaku pihak yang melakukan negosiasi akan menawar dengan harga yang serendah-rendahnya terkait divestasi saham Freeport.

"Tugas kami, menjaga supaya tata waktu sesuai dengan PP yang ada. Karena itu pada waktunya pemerintah akan memutuskan dan merespon apa itu wajar atau enggak. Kami juga akan masukkan harga serendah-rendahnya, karena kami pihak yang menawar," tandasnya.

Baca juga:
Freeport Tawarkan Saham Rp23,5 Triliun ke Pemerintah
HT: Penawaran Saham Freeport Terlampau Mahal
Polemik Harga Saham Freeport
Nasib Izin Ekspor Freeport Ditentukan Hari Ini
Ini Syarat Freeport Bisa Kembali Lakukan Ekspor
(dmd)
Berita Terkait
Smelter Freeport di...
Smelter Freeport di Gresik Terbakar, Tim Gabungan Damkar Dikerahkan ke Lokasi
Disebut Terbesar di...
Disebut Terbesar di Dunia, Wapres Ma'ruf Amin Tinjau Smelter Freeport Gresik
Kebakaran Unit Asam...
Kebakaran Unit Asam Sulfat Smelter PTFI Berhasil Dikendalikan
Freeport Didekati Investor...
Freeport Didekati Investor China untuk Bangun Smelter di Weda Bay, Halmahera
55 Tahun Freeport Indonesia...
55 Tahun Freeport Indonesia Menjadi Pionir Pengembangan dan Pengoperasian Tambang Bawah Tanah Block Caving Terbesar di Dunia
Erick Thohir Pasang...
Erick Thohir Pasang Target Tinggi Buat Freeport, Ini Dasarnya
Berita Terkini
IMF Pangkas Proyeksi,...
IMF Pangkas Proyeksi, Sri Mulyani Sebut Target Ekonomi Tumbuh 5,2% Masih Realistis
10 menit yang lalu
Logam Tanah Jarang Jadi...
Logam Tanah Jarang Jadi Primadona, Pengembangan REE di Tanjung Ular Digenjot
1 jam yang lalu
Perusahaan Tambang Wanti-wanti...
Perusahaan Tambang Wanti-wanti AS Kekurangan Pasokan Mineral Tanah Jarang
1 jam yang lalu
Pentingnya Efisiensi...
Pentingnya Efisiensi dalam Pengiriman bagi Pebisnis Online
1 jam yang lalu
Kurangi Emisi Karbon,...
Kurangi Emisi Karbon, KAI Logistik Dorong Layanan Angkutan Barang via Kereta
1 jam yang lalu
IMF Pangkas Proyeksi...
IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi AS Jadi 1,8%, Terparah di Antara Negara Maju
2 jam yang lalu
Infografis
27 Negara Peringatkan...
27 Negara Peringatkan Warganya, Perang Dunia III Akan Terjadi?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved