Astra Berikan Bantuan Siswa SD dan SMP di Kepulauan Aru
A
A
A
AMBON - Setelah membagikan 3.000 pasang sepatu dan 500 tas di Tolitoli, Sulawesi Tengah dan Mentawai, Sumatera Barat, PT Astra International Tbk kembali menyerahkan 1.500 pasang sepatu dan 250 tas untuk anak-anak di 16 sekolah dasar (SD) dan lima sekolah menengah pertama (SMP) di Kepulauan Aru, Maluku. Bantuan sepatu dan tas untuk anak-anak di 21 sekolah tersebut secara simbolis diserahkan Astra melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku, Selasa (26/1/2016).
Acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku M Saleh Thio, Head of Environment & Social Responsibility PT Astra International Tbk Riza Deliansyah, Head of Security Division PT Astra International Tbk A Karim Suwandono, Staf Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dan beberapa pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku.
Saleh Thio mengapresiasi program pemberian sepatu dan tas ini serta menyambut baik program tersebut. “Saya senang sekali kalau ada bantuan. Ini wujud reward bagi Maluku,” tuturnya.
Sepatu dan tas ini merupakan hasil konversi ucapan terima kasih guru yang diunggah ke media sosial disertai tanda pagar (tagar) #generAKSICERDASIndonesia pada periode Mei-Juli 2015.
Gerakan ini berhasil mengumpulkan 7.958 ungkapan terima kasih bagi para pendidik Indonesia yang kemudian Astra konversikan menjadi sepatu dan tas bagi anak-anak di wilayah perbatasan Indonesia, yaitu Mentawai (14 Desember 2015), Tolitoli (20 Januari 2016), Kepulauan Aru (26 Januari 2016), dan Morotai (27 Januari 2016).
Astra menjalankan tanggung jawab sosialnya dalam empat pilar, yaitu Pendidikan, Lingkungan, Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan Kesehatan. Di bidang pendidikan, Astra telah memberikan 191.868 paket beasiswa, pengembangan kompetensi untuk 28.649 guru dan membina 13.573 sekolah, serta 20 rumah pintar Astra di seluruh Nusantara.
Sesuai filosofi Catur Dharma Astra yang pertama, yakni "Menjadi Milik yang Bermanfaat bagi Bangsa dan Negara", Astra senantiasa berprinsip untuk memberikan manfaat bagi sekitarnya di mana pun instalasi Astra berada.
Acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku M Saleh Thio, Head of Environment & Social Responsibility PT Astra International Tbk Riza Deliansyah, Head of Security Division PT Astra International Tbk A Karim Suwandono, Staf Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi dan beberapa pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku.
Saleh Thio mengapresiasi program pemberian sepatu dan tas ini serta menyambut baik program tersebut. “Saya senang sekali kalau ada bantuan. Ini wujud reward bagi Maluku,” tuturnya.
Sepatu dan tas ini merupakan hasil konversi ucapan terima kasih guru yang diunggah ke media sosial disertai tanda pagar (tagar) #generAKSICERDASIndonesia pada periode Mei-Juli 2015.
Gerakan ini berhasil mengumpulkan 7.958 ungkapan terima kasih bagi para pendidik Indonesia yang kemudian Astra konversikan menjadi sepatu dan tas bagi anak-anak di wilayah perbatasan Indonesia, yaitu Mentawai (14 Desember 2015), Tolitoli (20 Januari 2016), Kepulauan Aru (26 Januari 2016), dan Morotai (27 Januari 2016).
Astra menjalankan tanggung jawab sosialnya dalam empat pilar, yaitu Pendidikan, Lingkungan, Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan Kesehatan. Di bidang pendidikan, Astra telah memberikan 191.868 paket beasiswa, pengembangan kompetensi untuk 28.649 guru dan membina 13.573 sekolah, serta 20 rumah pintar Astra di seluruh Nusantara.
Sesuai filosofi Catur Dharma Astra yang pertama, yakni "Menjadi Milik yang Bermanfaat bagi Bangsa dan Negara", Astra senantiasa berprinsip untuk memberikan manfaat bagi sekitarnya di mana pun instalasi Astra berada.
(dmd)