Menko Darmin: Wajar Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Dipangkas

Rabu, 08 Juni 2016 - 17:08 WIB
Menko Darmin: Wajar...
Menko Darmin: Wajar Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Dipangkas
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Darmin Nasution menilai wajar, pemerintah memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi 2016 menjadi 5,1% dari 5,3% dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2016. Karena, situasi ekonomi global masih melambat.

Bahkan, lanjut dia, negara-negara mitra dagang Indonesia seperti China juga mengalami perlambatan ekonomi, sehingga berpengaruh pada kegiatan ekspor-impor (eksim) Indonesia.‎ Bahkan, dia setuju dengan Bank Dunia yang memangkas target pertumbuhan ekonomi global menjadi 2,4%.

(Baca: Bank Dunia Pangkas Pertumbuhan Ekonomi Global Jadi 2,4%)

"Ini wajar, kan situasi yang kita rasakan melambat. Kita juga tahu Bank Dunia sedang menurunkan angka perekonomian global. Jadi semuanya memang sedang turun," kata Darmin di kantornya, Jakarta, Rabu (8/6/2016).

Namun, Darmin menyadari pemerintah sangat berusaha untuk tidak terseret dalam arus perlambatan ekonomi global, meski tetap ada pengaruhnya. "Tahun lalu kita membaik sedikit. Tapi kita berusaha tidak terseret terhadap perlambatan ekonomi dunia meskipun tetap ada pengaruhnya," tuturnya.

Pada kuartal I tahun ini, ekonomi RI sudah tumbuh 4,9%. Mantan gubernur BI tersebut berharap pada akhir 2016 pertumbuhannya bisa lebih tinggi.

"Ya ekonomi memang melambat. APBN-nya di sektor penerimaan tidak terlalu baik, sehingga kita perkirakan kalau hanya investasi saja, antara ekspor dan APBN-nya tidak bisa mendukung, jadi ya agak sulit tumbuh," pungkas dia.
(izz)
Berita Terkait
Sri Mulyani Ramal Ekonomi...
Sri Mulyani Ramal Ekonomi RI Minus, Luhut: Lebih Baik di Antara Emerging Market
Luhut Paparkan Kondisi...
Luhut Paparkan Kondisi Ekonomi dan Iklim Investasi RI di Tengah Pandemi
PKM Level 4 Berlanjut,...
PKM Level 4 Berlanjut, Menko Airlangga: Pemerintah Siapkan Insentif Tambahan
Kolaborasi Penguatan...
Kolaborasi Penguatan Kearifan Lokal Demi Tingkatkan Nilai Ekonomi Kreatif
Boot Penuh Lumpur, Airlangga...
Boot Penuh Lumpur, Airlangga Blusukan ke Sawah Tinjau Smart Farming di Klaten
Rakor Terbatas Kementerian...
Rakor Terbatas Kementerian Koordinator Bidang Pangan
Berita Terkini
Prudential Dukung Keberlanjutan...
Prudential Dukung Keberlanjutan Lingkungan di Kepulauan Seribu
3 jam yang lalu
Deretan Gedung Pendidikan...
Deretan Gedung Pendidikan Garapan Waskita, Lengkap dengan Nilai Proyeknya
3 jam yang lalu
Genjot Transformasi...
Genjot Transformasi Digital, Anak Usaha Raksasa Telekomunikasi Jerman Perluas Pasar di RI
3 jam yang lalu
LG Batal Bangun Pabrik...
LG Batal Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik di RI, Menteri Rosan Ungkap Penggantinya
4 jam yang lalu
Deposito Emas Pegadaian...
Deposito Emas Pegadaian Capai 1 Ton, Direktur Utama Dorong Masyarakat untuk Investasi Aktif
4 jam yang lalu
Realisasi Investasi...
Realisasi Investasi Kuartal I/2025 Capai Rp465,2 Triliun, Rosan: Sesuai Target
4 jam yang lalu
Infografis
Kelas Menengah Terancam...
Kelas Menengah Terancam Jatuh Miskin, Beban Ekonomi Makin Berat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved