Libur Akhir Tahun, Penumpang Angkutan Udara Tercatat Naik 9%

CILEGON - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi pesawat udara pada libur Natal 2016 dan tahun baru 2017 mengalami peningkatan sebesar 4 sampai 9%. Sementara itu puncak arus balik diprediksi akan terjadi pada tanggal 1 dan 2 Januari 2017 mendatang.

(Baca Juga: Menhub Tekankan Pengelola Bandara Pantau Harga Tiket Penerbangan)

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Samadi mengatakan, peningkatan jumlah penumpang terbanyak dengan tujuan Bandar Udara Internasioal Kualanamu dan Bandar udara Inernasional I Gusti Ngurah Rai Bali. "Itu artinya banyak saudara-saudara kita menggunakan angkutan udara dari pulau ke pulau," kata Budi saat mengunjungi Pelabuhan Merak Banten, Senin (26/12/2016).

Tercatat arus mudik libur Natal dan Tahun Baru tertinggi terjadi pada Sabtu 24 Desember 2016, kemarin. Saat itu terpantau sekitar 340 ribu lebih pemudik melakukan perjalanan ke kampung halamannya masing-masing. "Sejauh ini angkutan udara berjalan dengan baik, perkembangannya bahkan tumbuh 4 sampai dengan 9%," paparnya.

Sebelumnya dia juga menekankan dua hal kepada pengelola bandara yakni memantau pemberlakuan tarif tiket penerbangan dan dihimbau agar harga tiket penerbangan tidak melampaui harga batas tertinggi. "Kami telah berkoordinasi dengan operator bandara untuk memperhatikan dan melakukan pengecekan terhadap kenaikan harga tiket, bila sudah mencapai batas tertinggi agar segera dilakukan tambahan penerbangan sehingga akan normal," terangnya.