UMKM Belimbing, Mulai dari Jus, Dodol hingga Cake

Senin, 16 Januari 2017 - 23:49 WIB
UMKM Belimbing, Mulai...
UMKM Belimbing, Mulai dari Jus, Dodol hingga Cake
A A A
DEPOK - Geliat Usaha Mikro Kecil Menengah di Depok, Jawa Barat, saat ini meningkat. Terbukti dari survei internal pelaku UMKM yang menunjukkan peningkatan sampai 15%. Indiktornya mulai dari sisi jumlah pelaku usaha hingga pendapatan yang meningkat. "Di Depok, dominan tiga sektor yaitu kuliner, fashion dan handy craft," kata Kepala Dinas Koperasi dana Usaha Mikro Kota Depok, Fitriawan.

Untuk sentra UMKM belimbing sendiri juga mulai mengarah positif. Hasil dari petani belimbing tidak hanya dijual dalam bentuk aslinya juga olahan rumahan yang banyak diminati. Misalnya, jus belimbing, dodol belimbing hingga cake belimbing yang hampir hasil olahan sentra belimbing ini masuk dalam sektor kuliner. "Kuliner Depok melesat maju. Lihat saja pertumbuhan di beberapaa tempat sudah sangat sporadis," ungkapnya, Senin (16/1/2017).

Pihaknya pun intens berkomunikasi dengan kelompok tani membentuk komunitas yang giat membuat produk olahan belimbing. Menurutnya, olahan belimbing Dewa ini memiliki potensi strategis untuk maju.

Namun diakuinya cara pengolahan, kemasan dan penjualan harus dilakukan dengan banyak berkreasi. "Kami aktif mempromosikan produk mereka di pasar digital. Karenaa mau tidak mau saat ini eranya ke arah sana," tandasnya.

Menurutnya, pelaku UMKM sangat berharap adanya peranan pemerintah memajukan usaha mereka. Yang saat ini sudah dilakukan pihaknya adalah memberikan pendampingan, pelatihan serta penjelasan soal seluk beluk UMKM. "Pelaku UMKM di Depok sangat banyak dan beragam. Kami sebagai pemerintah tentu sangat mendukung apa yang mereka lakukan ke arah positif," ucapnya.

Animo pelaku UMKM sentra belimbing ternyata cukup beragam. Siapa yang sangka ada warga Depok yang mengolah belimbing menjadi kue. Seperti yang dilakukan salah satu pemilik Delice Star Production, Isye Noviani. Pihaknya mengolah buah tersebut menjadi berbagai olahan makanan yang dapat dikonsumsi masyarakat luas.

Dirinya sudah memproduksi cake belimbing sejak tahun 2013. Hasil olahannya tersebut telah dipasarkan hingga seluruh Indonesia. "Sekarang sudah ada pesanan ke luar Depok, bahkan ke Papua. Semua yang pesan suka cake belimbing ini," katanya.

Pada proses pengolahannya, Isye mengungkapkan bahwa seluruh komponen pada buah belimbing baik air dan serat buahnya digunakan sebagai bahan dalam membuat cake belimbing. Maka, cake yang diproses dengan dipanggang tersebut terasa lebih padat dan rasa belimbing yang dihasilkan pekat.

Selain cake belimbing dengan aneka toping, oleh-oleh khas Depok yang dipasarkan oleh Delice Star Production antara lain cookies belimbing, pie belimbing, serta coklat belimbing. "Bahan dasarnya belimbing. Ternyata peminatnya banyak juga," ungkapnya senang.

Dia pun berharap cake yang dihasilkan dapat menjadi ciri khas Kota Depok seperti di wilayah lain. Sehingga jika ada warga luar Depok berkunjung dapat membawa cake ini sebagai oleh-oleh khas Depok. "Semoga cake belimbing ini bisa terkenal seperti talas Bogor dan brownies Aamanda," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6751 seconds (0.1#10.140)