Jonan Bandingkan Perusahaan Migas Raksasa dengan Facebook

JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan membandingkan perusahaan minyak dan gas (migas) ExxonMobil dengan Facebook. Keduanya dinilai memiliki pola yang berbeda dalam membangun fondasi bisnis.

Jonan menjelaskan, di ExxonMobil banyak sekali para ahli dengan latar belakang pendidikan tinggi. Sehingga, bisa menjadi perusahaan hulu migas terbesar di dunia.

"Exxon perusahaan minyak dari New Jersey berdiri 150 tahun lebih, ada doktor yang sekolah sampai jungkir balik. Dan Exxon perusahaan hulu migas di dunia hampir USD350 miliar nilainya," ujarnya di Jakarta, Selasa (28/2/2017).

Sedangkan, Facebook diakui Jonan lebih revolusioner. Pendiri situs media sosial ini yakni Mark Zuckerberg tak perlu sekolah tinggi hingga jungkir balik untuk membangun Facebook.

Malah, Jonan mengungkapkan, Mark Zuckerberg meninggalkan bangku kuliahnya untuk mengembangkan Facebook. Hasilnya, nilai Facebook sukses menyalip Exxon.

"Lalu 10 tahun lalu ada yang putus sekolah S1 enggak selesai namanya Mark Zuckerberg. Dia iseng buat Facebook, sekarang nilai Facebook hampir USD400 miliar," katanya.

Lebih dalam lagi, eks direktur utama PT KAI tersebut membandingkan Facebook dengan dua perusahaan migas lainnya yakni Chevron dan Chonoco Phillips. Jonan berseloroh nilai Facebook bisa membeli tujuh Chonoco Phillips.

"Chevron USD200 miliar, Chonoco Phillips USD60 miliar. Facebook bisa untuk membeli tujuh Chonoco Phillips," pungkasnya.