Pasar Modal Beri Kontribusi 12% ke Ekonomi RI

Jum'at, 10 Maret 2017 - 16:21 WIB
Pasar Modal Beri Kontribusi 12% ke Ekonomi RI
Pasar Modal Beri Kontribusi 12% ke Ekonomi RI
A A A
BALI - Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio mengatakan, bahwa sumbangsih pasar modal terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia hampir mencapai 12%. Angka tersebut tersalurkan lewat penerimaan pajak negara yang kontribusinya mencapai 10% sepanjang 2016.

Seperti diketahui, penerimaan pajak dari pasar modal di tahun 2016 mencapai Rp110 triliun dari total penerimaan pajak sekitar Rp1.100 triliun. "Kita patut berbangga karena kontribusi pasar modal di perekonomian Indonesia cukup besar," kata Tito di Bali, Jumat (10/3/2017).

"Penerimaan pajak dari ā€ˇpasar modal tersebut terdiri dari pajak emiten saham Rp89,7 triliun, dividen saham Rp12,99 triliun, kupon obligasi sebesar Rp 4,43 triliun, transaksi saham Rp1,84 triliun, penawaran umum saham perdana (IPO) Rp10 miliar, dan anggota bursa (sekuritas) Rp640 miliar," sambungnya.

Dia menambahkan, perekonomian Indonesia yang tumbuh baik bisa dilihat dari pertumbuhan penggalangan dana jangka panjang yang mencapai 20% atau sebesar Rp700 triliun pada tahun lalu. "Ini baik, artinya bursa menyediakan modal yang besar," terang dia.

Selain itu, lanjut Tito, tercatat dari seluruh jenis investasi di pasar modal, kekayan masyarakat bertambah Rp215 triliun dari saham, kupon obligasi dan lainnya. "Ini besar ya, itu artinya kan belanja (spending)nya masyarakat meningkat dan bisa menumbuhkan perekonomian kita. Bahkan juga industri pasar modal juga mampu menampung tenaga kerja hingga 1,8 juta orang," paparnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3473 seconds (0.1#10.140)