Pahala Mansury Ungkap Alasan Ditunjuk Jadi Bos Garuda Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Pahala N Mansury mengungkapkan, alasan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memilih dirinya untuk memimpin Garuda. Dia ditugaskan Rini untuk memperbaiki kinerja maskapai pelat merah tersebut.
(Baca Juga: Pahala Mansury Jabat Dirut Baru Garuda Gantikan Arif Wibowo)
Pahala mengatakan, peningkatan kinerja menjadi fokus utamanya dalam memimpin Garuda Indonesia. Sorotan utama tertuju ke perbaikan di bagian keuangan perusahaan.
"Ya tentunya kan kita salah satu upayanya adalah memperbaiki kondisi keuangan dan kinerja di Garuda, mudah-mudahan. Jadi, salah satu dasar Bu Menteri menugaskan saya ke Garuda, salah satunya itulah," ujarnya di Jakarta, Kamis (13/4/2017).
(Baca Juga: Penjelasan Komut Garuda Soal Hilangnya Jabatan Direktur Operasi)
Pahala menuturkan, kinerja Garuda Indonesia sebenarnya sudah baik. Namun, tetap harus ditingkatkan lagi agar menjadi maskapai kebanggan Indonesia. "Kondisi keuangan (Garuda Indonesia) baik, tapi perlu kita tingkat terus kinerjanya," kata dia.
Sementara untuk bagian teknis, lanjut dia, dihilangkannya jabatan direktur operasi sebagai bentuk penggabungan. Nantinya fungsi operasi dan perawatan akan menjadi satu.
(Baca Juga: Eks Bos Mandiri Bangga Pahala Mansury Pimpin Garuda Indonesia)
"Enggak ada direktur operasi memang kita gabungkan fungsinya ada fungsi operation dengan fungsi maintenance. Jadi, keduanya ini nanti akan disatukan di dalam direktur produksi itu namanya," terang Pahala.
(Baca Juga: Pahala Mansury Jabat Dirut Baru Garuda Gantikan Arif Wibowo)
Pahala mengatakan, peningkatan kinerja menjadi fokus utamanya dalam memimpin Garuda Indonesia. Sorotan utama tertuju ke perbaikan di bagian keuangan perusahaan.
"Ya tentunya kan kita salah satu upayanya adalah memperbaiki kondisi keuangan dan kinerja di Garuda, mudah-mudahan. Jadi, salah satu dasar Bu Menteri menugaskan saya ke Garuda, salah satunya itulah," ujarnya di Jakarta, Kamis (13/4/2017).
(Baca Juga: Penjelasan Komut Garuda Soal Hilangnya Jabatan Direktur Operasi)
Pahala menuturkan, kinerja Garuda Indonesia sebenarnya sudah baik. Namun, tetap harus ditingkatkan lagi agar menjadi maskapai kebanggan Indonesia. "Kondisi keuangan (Garuda Indonesia) baik, tapi perlu kita tingkat terus kinerjanya," kata dia.
Sementara untuk bagian teknis, lanjut dia, dihilangkannya jabatan direktur operasi sebagai bentuk penggabungan. Nantinya fungsi operasi dan perawatan akan menjadi satu.
(Baca Juga: Eks Bos Mandiri Bangga Pahala Mansury Pimpin Garuda Indonesia)
"Enggak ada direktur operasi memang kita gabungkan fungsinya ada fungsi operation dengan fungsi maintenance. Jadi, keduanya ini nanti akan disatukan di dalam direktur produksi itu namanya," terang Pahala.
(akr)