Kemenperin Dorong Konsep e-Smart Industri Kecil Menengah

Selasa, 18 April 2017 - 14:31 WIB
Kemenperin Dorong Konsep...
Kemenperin Dorong Konsep e-Smart Industri Kecil Menengah
A A A
JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong program e-Smart industri kecil dan menengah (IKM) dengan memanfaatkan platform digital melalui kerja sama dengan perusahaan startup di Indonesia. Konsep ini sebagai upaya memperluas market places IKM Indonesia serta meningkatkan pengembangan kapasitas sektor yang mendominasi populasi industri.

Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto mengatakan nantinya produk-produk yang dihasilkan IKM, akan bisa bersaing di pasar melalui kemajuan teknologi dan komunikasi. "Kalau IKM konsepnya e-smart IKM. Jadi platform elektronik market places ada di pasar. Perindustrian mendorong bahwa produk-produk yang bisa customer to customer untuk masuk dalam platform itu," terang dia, di Jakarta, Selasa (18/4/2017).

Lebih lanjut dia mencontohkan, blibli, lazada dan bukalapak sebagai market place, maka IKM akan didorong untuk masih dalam industri tersebut. Misalnya, dia bercerita, ada UKM di suatu daerah didorong untuk masuk ke e-market place. Maka UKM di sentra lain juga didorong untuk masuk ke market place dan perindustrian menjaga agar produk ini sesuai dengan standar.

"Maksudnya sesuai standar itu, produknya jelas dan kualitasnya bisa terjaga dan konsumen tidak mendapat barang yang tidak sesuai dengan standar," paparnya.

Latar belakang pelaksanaan program e-smart IKM, di antaranya didasari untuk pengembangan ekonomi berbasis digital, peningkatan ekspor IKM, serta perluasan akses pasar dan akses pendanaan. Tujuan pengembangan e-Smart IKM diterangkan agar dapat menjadi showcase produk sendiri, bukan hanya menjadi reseller produk negara lain.

Dijelaskannya, program itu memiliki desain infrastruktur digital dengan tulang punggung Palapa Ring, Satelit BRI, dan PLN. Artinya, dibutuhkan fasilitas internet dan listrik dan selanjutnya diintegrasikan dengan Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) untuk jaminan produk, keamanan, dan Standar.
(akr)
Berita Terkait
IKM Pangan Capai 1,86...
IKM Pangan Capai 1,86 Juta Unit Usaha, IFI Menyeleksi yang Terbaik
Penjualan Sepeda Melonjak,...
Penjualan Sepeda Melonjak, Industri Kecil Menengah Harus Ambil Peran
Kemenperin Dorong IKM...
Kemenperin Dorong IKM Tembus Pasar Ekspor, Ini Caranya
Resep Kemenperin Lezatkan...
Resep Kemenperin Lezatkan IKM Pangan
Pemenang Startup4Industry...
Pemenang Startup4Industry 2020 Ciptakan Otomasi Penopang Produksi IKM
Mengintip Resep Sukses...
Mengintip Resep Sukses IKM Unggulan Indonesia Food Innovation 2021
Berita Terkini
Rutin Beri Yield Besar,...
Rutin Beri Yield Besar, Investor Nantikan Dividen TUGU Tahun Ini
11 menit yang lalu
Antisipasi Penerbangan...
Antisipasi Penerbangan Haji, Pertamina Patra Niaga Siapkan 95.000 KL Avtur
53 menit yang lalu
Nabung Emas Lewat Aplikasi...
Nabung Emas Lewat Aplikasi Ini, Jalan Ninja Miliki Emas Tanpa Antri
1 jam yang lalu
Bank Aladin Kantongi...
Bank Aladin Kantongi Pendapatan Rp613 Miliar, Tumbuh 84% di 2024
1 jam yang lalu
IHSG Hari Ini Berakhir...
IHSG Hari Ini Berakhir Perkasa di Level 6.678, Nilai Transaksi Tembus Rp10,05 T
2 jam yang lalu
QRIS Diprotes AS, Begini...
QRIS Diprotes AS, Begini Tanggapan Menko Airlangga
2 jam yang lalu
Infografis
Jadi Jantung Ekonomi...
Jadi Jantung Ekonomi RI, Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved