Takjil Gratis Bagi Pelanggan dan Masyarakat dari JNE
A
A
A
RAMADAN bukan hanya menyangkut ibadah puasa yang dijalankan dengan semakin khidmat. Bulan suci ini juga momen istimewa untuk menyemarakan suasana kebersamaan, silaturrahmi dan tentu saja berbagi dengan sesama. Begitu pun JNE yang terus mengadakan berbagai aktivitas seru, salah satunya adalah Bagi-Bagi Takjil.
Presiden Direktur JNE, M Feriadi mengatakan, Ramadan dan Idul Fitri bagi JNE bukan hanya tentang peningkatan performa kerja untuk menghadapi kenaikan jumlah kiriman tapi juga momen untuk berbagi kebahagiaan dengan pelanggan, masyarakat, maupun karyawan. ”Dengan semangat Connecting Happiness, semoga semua ikut merasakan kebahagiaan di bulan suci kali ini,” katanya.
Sebanyak lebih dari 30.000 kantong berisi takjil diberikan secara cuma-cuma untuk pelanggan dan masyarakat di sekitar kantor JNE. Takjil dibagikan menjelang waktu berbuka puasa setiap minggu dalam kegiatan “JNE Bagi-Bagi Takjil”.
Begitu juga dengan dekorasi khas Ramadan di pintu gerbang maupun interior counter. JNE mempersembahkan nuansa Ramadan di 55 cabang atau titik layanan di kota-kota besar sejak 27 Mei – 23 Juni 2017.
Pada 16 Juni lalu, ribuan takjil untuk berbuka puasa dibagikan di lampu merah perempatan Jalan Tomang Raya, Jakarta Barat. Kegiatan yang bekerja sama dengan Satlantas Wilayah Jakarta Barat ini juga diiringi dengan musik gambus dan pertunjukan seru seperti atraksi badut yang bermain egrang, sepeda roda satu, serta atraksi lainnya sebagai penghibur pengguna jalan yang melintas.
Selain di Jakarta, Bagi-Bagi Takjil dan nuansa khas Ramadan dengan dekorasi spesial di titik layanan JNE juga diadakan di cabang-cabang JNE di seluruh Indonesia. Kota-kota tersebut yaitu, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Tasikmalaya, Cirebon, Sukabumi, Karawang, Yogyakarta, Semarang, Solo, Cilacap, Magelang, Surabaya, Jember, Kediri, Malang, Madiun, Mojokerto, Pasuruan, Probolinggo.
Acara tersebut juga digelar di Denpasar, Kupang, Mataram, Balikpapan, Banjarmasin, Pontianak, Bontang, Tarakan, Samarinda, Palangkaraya, Bandar Lampung, Batam, Bengkulu, Pekanbaru, dan Medan. Selanjutnya di Banda Aceh, Padang, Palembang, Jambi, Pangkal Pinang, Tanjung Pandan, Tanjung Pinang, Manado, Kendari, Sorong, Palu, Gorontalo, Jayapura, Maka sar, Ternate, Ambon, dan Timika.
Presiden Direktur JNE, M Feriadi mengatakan, Ramadan dan Idul Fitri bagi JNE bukan hanya tentang peningkatan performa kerja untuk menghadapi kenaikan jumlah kiriman tapi juga momen untuk berbagi kebahagiaan dengan pelanggan, masyarakat, maupun karyawan. ”Dengan semangat Connecting Happiness, semoga semua ikut merasakan kebahagiaan di bulan suci kali ini,” katanya.
Sebanyak lebih dari 30.000 kantong berisi takjil diberikan secara cuma-cuma untuk pelanggan dan masyarakat di sekitar kantor JNE. Takjil dibagikan menjelang waktu berbuka puasa setiap minggu dalam kegiatan “JNE Bagi-Bagi Takjil”.
Begitu juga dengan dekorasi khas Ramadan di pintu gerbang maupun interior counter. JNE mempersembahkan nuansa Ramadan di 55 cabang atau titik layanan di kota-kota besar sejak 27 Mei – 23 Juni 2017.
Pada 16 Juni lalu, ribuan takjil untuk berbuka puasa dibagikan di lampu merah perempatan Jalan Tomang Raya, Jakarta Barat. Kegiatan yang bekerja sama dengan Satlantas Wilayah Jakarta Barat ini juga diiringi dengan musik gambus dan pertunjukan seru seperti atraksi badut yang bermain egrang, sepeda roda satu, serta atraksi lainnya sebagai penghibur pengguna jalan yang melintas.
Selain di Jakarta, Bagi-Bagi Takjil dan nuansa khas Ramadan dengan dekorasi spesial di titik layanan JNE juga diadakan di cabang-cabang JNE di seluruh Indonesia. Kota-kota tersebut yaitu, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, Tasikmalaya, Cirebon, Sukabumi, Karawang, Yogyakarta, Semarang, Solo, Cilacap, Magelang, Surabaya, Jember, Kediri, Malang, Madiun, Mojokerto, Pasuruan, Probolinggo.
Acara tersebut juga digelar di Denpasar, Kupang, Mataram, Balikpapan, Banjarmasin, Pontianak, Bontang, Tarakan, Samarinda, Palangkaraya, Bandar Lampung, Batam, Bengkulu, Pekanbaru, dan Medan. Selanjutnya di Banda Aceh, Padang, Palembang, Jambi, Pangkal Pinang, Tanjung Pandan, Tanjung Pinang, Manado, Kendari, Sorong, Palu, Gorontalo, Jayapura, Maka sar, Ternate, Ambon, dan Timika.
(poe)