PLN Jamin Pasokan Listrik Aman untuk Investasi Baru di Sulawesi
PLN Jamin Pasokan Listrik Aman untuk Investasi Baru di Sulawesi
A
A
A
JAKARTA - Para investor tidak perlu khawatir akan kesulitan pasokan listrik jika berinvestasi di Sulawesi, khususnya di Sulawesi Selatan (Sulsel). Pasalnya, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk wilayah Sulawesi menjamin pasokan listrik aman.
"Jadi kalau investasi masuk ke Sulawesi tidak ada masalah. Bahkan, kami siap menyuplai berapapun yang investor perlukan. Bahkan mau investasi apapun di Sulawesi Selatan, kita siap," ujar General Manager PT PLN (Persero) Sulselrabar, Bob Sahril di Jakarta, Sabtu (19/8/2017).
Menurutnya, jika di Sulewesi Selatan saja listrik sangat memadai. Saat ini yang eksis mencapai 1.250 megawatt (mw) dan saat beban puncak mencapai 1.050 mw. Sehingga ada kelebihan daya sekitar 250 mw.
"Kondisi akan diperkuat dengan tambahan daya dari dua pembangkit baru yang operasi November 2017. Di antaranya, PLTU Punagaya dan Bosowa Energy di Kabuoaten Jenponto. Totalnya mencapai 225 mw," ujarnya.
Belum lagi ada tambahan lainnya, yakni cadangan tambahan sebesar 65 mw. Sehingga, total cadangan sampai saat ini masih cukup banyak sekitar 20%, namun tahun depan naik sampai 40% dan bahkan mencapai 50%.
"Makanya dengan asumsi ketersediaan listrik tersebut, kami tegaskan untuk investasi apapun, kami siap memasoknya. Kami juga berharap para investor tidak perlu ragu. Apalagi, saat ini Sulwesi Selatan cukup wellcome untuk investasi baru," jelas dia.
"Jadi kalau investasi masuk ke Sulawesi tidak ada masalah. Bahkan, kami siap menyuplai berapapun yang investor perlukan. Bahkan mau investasi apapun di Sulawesi Selatan, kita siap," ujar General Manager PT PLN (Persero) Sulselrabar, Bob Sahril di Jakarta, Sabtu (19/8/2017).
Menurutnya, jika di Sulewesi Selatan saja listrik sangat memadai. Saat ini yang eksis mencapai 1.250 megawatt (mw) dan saat beban puncak mencapai 1.050 mw. Sehingga ada kelebihan daya sekitar 250 mw.
"Kondisi akan diperkuat dengan tambahan daya dari dua pembangkit baru yang operasi November 2017. Di antaranya, PLTU Punagaya dan Bosowa Energy di Kabuoaten Jenponto. Totalnya mencapai 225 mw," ujarnya.
Belum lagi ada tambahan lainnya, yakni cadangan tambahan sebesar 65 mw. Sehingga, total cadangan sampai saat ini masih cukup banyak sekitar 20%, namun tahun depan naik sampai 40% dan bahkan mencapai 50%.
"Makanya dengan asumsi ketersediaan listrik tersebut, kami tegaskan untuk investasi apapun, kami siap memasoknya. Kami juga berharap para investor tidak perlu ragu. Apalagi, saat ini Sulwesi Selatan cukup wellcome untuk investasi baru," jelas dia.
(izz)
Explore More