Perkuat UMKM, Bank DKI Buka Tiga Kantor Baru
A
A
A
JAKARTA - Untuk mendukung pengembangan UMKM di ibu kota, Bank DKI kembali menambah kantor layanan di tiga lokasi sekaligus, yakni di Pasar Tebet Timur Jakarta Selatan, Dinas UMKM Jakarta Utara dan di Rusun Rawa Bebek Jakarta Timur.
Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Priagung Suprapto mengatakan, kehadiran Bank DKI di pasar-pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya untuk mewujudkan salah satu misi Bank DKI, menjadi bank transaksi pilihan UMKM.
"Pembukaan tiga kantor Bank DKI bisa mempermudah pedagang dan pengunjung pasar-pasar PD Pasar Jaya melakukan transaksi pembayaran, baik itu melalui ATM Bank DKI ataupun melalui sarana uang elektronik berbasis aplikasi yaitu Jakarta One Mobile yang dalam waktu dekat akan diluncurkan versi terbarunya kepada masyarakat umum," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (29/8/2017).
Priagung menambahkan, Bank DKI akan menggandeng pelaku UMKM untuk dapat menjadi nasabah maupun sebagai merchant Jakarta One Mobile. "Dengan teknologi scan to pay pada aplikasi JakOne Mobile, nasabah hanya tinggal perlu menggunakan ponselnya melakukan pembayaran dan secara otomatis masuk ke rekening merchant," sambungnya.
Selain itu, kehadiran Bank DKI di pasar-pasar juga dalam upaya meningkatkan layanan perbankan khususnya untuk peningkatan portfolio pembiayaan mikro dan ritel kepada para pedagang pasar, baik yang dikelola PD Pasar Jaya maupun pasar lainnya.
Dengan dibukanya tiga kantor tersebut, jumlah kantor layanan Bank DKI menjadi total 235 kantor layanan, terdiri 31 kantor cabang, 72 cabang pembantu, 116 kantor kas, lima payment point dan 11 kantor fungsional mikro, kesemuanya termasuk kantor syariah. Sepanjang tahun 2017, Bank DKI terus memfokuskan pengembangan jaringan kantor di wilayah DKI Jakarta, khususnya di pasar-pasar kelolaan PD Pasar Jaya.
Bulan-bulan sebelumnya di tahun ini, Bank DKI telah membuka tujuh kantor layanan yang ada di pasar yaitu Pasar UPB Kramat Jati, Pasar Ujung Menteng, Pasar Cipete Utara, Pasar Klender SS, dan Pasar Blok M Square, Pasar Petojo Ilir dan Pasar Asem Reges. Sehingga total layanan Bank DKI yang ada di pasar kelolaan PD Pasar Jaya menjadi 27 kantor. Sedangkan kantor layanan di pasar lainnya terdapat 30 kantor.
"Sebagai wujud sinergi antar BUMD DKI Jakarta, Bank DKI akan menambah lagi Kantor Layanan di pasar kelolaan PD Pasar Jaya sampai akhir tahun 2017," kata Priagung.
Untuk lebih mendekatkan diri dengan pelaku UMKM, Priagung menuturkan saat ini Bank DKI memiliki program “Hajatan (Hadiah Kejutan) Pasar” yang khusus didedikasikan untuk pelaku UMKM yang berlokasi di Pasar kelolaan PD Pasar Jaya yang mereferensikan produk Tabungan Bank DKI dan yang melakukan aktivasi JakMobile dan Jakarta One Mobile Bank DKI.
Dan untuk mendukung program Pemprov DKI Jakarta, Bank DKI juga membuka kantor layanan di Rusun Rawa Bebek, melanjutkan pembukaan kantor layanan di juga telah dibuka di Rusun Tambora, Rusun Tipar Cakung dan Rusun Pulo Gebang.
Direktur Teknologi dan Operasional Bank DKI, Priagung Suprapto mengatakan, kehadiran Bank DKI di pasar-pasar yang dikelola oleh PD Pasar Jaya untuk mewujudkan salah satu misi Bank DKI, menjadi bank transaksi pilihan UMKM.
"Pembukaan tiga kantor Bank DKI bisa mempermudah pedagang dan pengunjung pasar-pasar PD Pasar Jaya melakukan transaksi pembayaran, baik itu melalui ATM Bank DKI ataupun melalui sarana uang elektronik berbasis aplikasi yaitu Jakarta One Mobile yang dalam waktu dekat akan diluncurkan versi terbarunya kepada masyarakat umum," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (29/8/2017).
Priagung menambahkan, Bank DKI akan menggandeng pelaku UMKM untuk dapat menjadi nasabah maupun sebagai merchant Jakarta One Mobile. "Dengan teknologi scan to pay pada aplikasi JakOne Mobile, nasabah hanya tinggal perlu menggunakan ponselnya melakukan pembayaran dan secara otomatis masuk ke rekening merchant," sambungnya.
Selain itu, kehadiran Bank DKI di pasar-pasar juga dalam upaya meningkatkan layanan perbankan khususnya untuk peningkatan portfolio pembiayaan mikro dan ritel kepada para pedagang pasar, baik yang dikelola PD Pasar Jaya maupun pasar lainnya.
Dengan dibukanya tiga kantor tersebut, jumlah kantor layanan Bank DKI menjadi total 235 kantor layanan, terdiri 31 kantor cabang, 72 cabang pembantu, 116 kantor kas, lima payment point dan 11 kantor fungsional mikro, kesemuanya termasuk kantor syariah. Sepanjang tahun 2017, Bank DKI terus memfokuskan pengembangan jaringan kantor di wilayah DKI Jakarta, khususnya di pasar-pasar kelolaan PD Pasar Jaya.
Bulan-bulan sebelumnya di tahun ini, Bank DKI telah membuka tujuh kantor layanan yang ada di pasar yaitu Pasar UPB Kramat Jati, Pasar Ujung Menteng, Pasar Cipete Utara, Pasar Klender SS, dan Pasar Blok M Square, Pasar Petojo Ilir dan Pasar Asem Reges. Sehingga total layanan Bank DKI yang ada di pasar kelolaan PD Pasar Jaya menjadi 27 kantor. Sedangkan kantor layanan di pasar lainnya terdapat 30 kantor.
"Sebagai wujud sinergi antar BUMD DKI Jakarta, Bank DKI akan menambah lagi Kantor Layanan di pasar kelolaan PD Pasar Jaya sampai akhir tahun 2017," kata Priagung.
Untuk lebih mendekatkan diri dengan pelaku UMKM, Priagung menuturkan saat ini Bank DKI memiliki program “Hajatan (Hadiah Kejutan) Pasar” yang khusus didedikasikan untuk pelaku UMKM yang berlokasi di Pasar kelolaan PD Pasar Jaya yang mereferensikan produk Tabungan Bank DKI dan yang melakukan aktivasi JakMobile dan Jakarta One Mobile Bank DKI.
Dan untuk mendukung program Pemprov DKI Jakarta, Bank DKI juga membuka kantor layanan di Rusun Rawa Bebek, melanjutkan pembukaan kantor layanan di juga telah dibuka di Rusun Tambora, Rusun Tipar Cakung dan Rusun Pulo Gebang.
(ven)