Bursa Asia Bangkit, IHSG Terus Melaju di Jalur Terbaik
Bursa Asia Bangkit, IHSG Terus Melaju di Jalur Terbaik
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini kembali berada di jalur positif meski penguatannya tidak terlalu tinggi dengan mendapat tambahan 1,80 poin setara 0,03% ke level 5.953,28. Penguatan IHSG pagi ini ketika bursa utama Asia menguat.
Sementara, IHSG pada perdagangan kemarin ditutup naik cukup tinggi atau masih di jalur rekor terbaik dengan menguat 12,02 poin setara 0,20% ke level 5.951,48.
Sektor saham dalam negeri hampir mayoritas berada di zona positif dengan sektor keuangan yang naik 0,30% dan sektor yang melemah terdalam adalah perdagangan melemah 0,20%.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp 175 menjadi Rp66.700, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp150 menjadi Rp10.800, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naiK Rp125 menjadi Rp15.400.
Sementara, beberapa saham yang melemah di antaranya PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp350 menjadi Rp33.200, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) melemah Rp100 menjadi Rp7.075, dan PT Adhi karya Tbk (ADHI) turun Rp30 menjadi Rp2.030.
Di sisi lain seperti dilansir CNBC hari ini, bursa saham Asia dibuka menguat mengikuti rekor tinggi untuk bursa saham AS semalam. Pasar saham di China, Hong Kong dan Korea Selatan hari ini ditutup untuk liburan publik.
Sementara di Australia, Indeks ASX 200 dibuka naik sekitar 0,08% menjadi 5.656,5 pada perdagangan pagi ini. Data penjualan dan penjualan eceran Australia untuk Agustus akan dirilis di kemudian hari.
Saham ritel sebagian besar lebih rendah, dengan saham Myer turun 0,97%, saham Harvey Norman turun 1,56% dan saham JB Hi-Fi turun 1,22%. Saham Metcash naik 1,63% dan saham Wesfarmers bertambah 1%.
Sektor keuangan turun 0,22% dengan apa yang disebut bank Big Four melihat kerugian. Saham ANZ turun 0,58%, saham Commonwealth Bank turun 0,28%, saham Westpac turun 0,38% dan saham National Australia Bank juga turun 0,48%.
Di Jepang, Indeks Nikkei 225 naik 0,13% pada level 20.653,58 pada awal perdagangan, sementara indeks Topix naik 0,1%.
Sementara, IHSG pada perdagangan kemarin ditutup naik cukup tinggi atau masih di jalur rekor terbaik dengan menguat 12,02 poin setara 0,20% ke level 5.951,48.
Sektor saham dalam negeri hampir mayoritas berada di zona positif dengan sektor keuangan yang naik 0,30% dan sektor yang melemah terdalam adalah perdagangan melemah 0,20%.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp 175 menjadi Rp66.700, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) naik Rp150 menjadi Rp10.800, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) naiK Rp125 menjadi Rp15.400.
Sementara, beberapa saham yang melemah di antaranya PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp350 menjadi Rp33.200, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) melemah Rp100 menjadi Rp7.075, dan PT Adhi karya Tbk (ADHI) turun Rp30 menjadi Rp2.030.
Di sisi lain seperti dilansir CNBC hari ini, bursa saham Asia dibuka menguat mengikuti rekor tinggi untuk bursa saham AS semalam. Pasar saham di China, Hong Kong dan Korea Selatan hari ini ditutup untuk liburan publik.
Sementara di Australia, Indeks ASX 200 dibuka naik sekitar 0,08% menjadi 5.656,5 pada perdagangan pagi ini. Data penjualan dan penjualan eceran Australia untuk Agustus akan dirilis di kemudian hari.
Saham ritel sebagian besar lebih rendah, dengan saham Myer turun 0,97%, saham Harvey Norman turun 1,56% dan saham JB Hi-Fi turun 1,22%. Saham Metcash naik 1,63% dan saham Wesfarmers bertambah 1%.
Sektor keuangan turun 0,22% dengan apa yang disebut bank Big Four melihat kerugian. Saham ANZ turun 0,58%, saham Commonwealth Bank turun 0,28%, saham Westpac turun 0,38% dan saham National Australia Bank juga turun 0,48%.
Di Jepang, Indeks Nikkei 225 naik 0,13% pada level 20.653,58 pada awal perdagangan, sementara indeks Topix naik 0,1%.
(izz)
Explore More