Rini Targetkan Holding Tambang dan Energi Rampung Bulan Depan

Jum'at, 06 Oktober 2017 - 08:38 WIB
Rini Targetkan Holding...
Rini Targetkan Holding Tambang dan Energi Rampung Bulan Depan
A A A
JAKARTA - Keseriusan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menata perusahaan negara terus dilakukan. Dalam waktu dekat dua holding BUMN siap beroperasi.

Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, sampai saat ini terus dilakukan kajian dalam berbagai forum group diskusi (FGD). Holding yang sudah siap beroperasi dalam waktu dekat adalah pertambangan dan energi.

"Masih dalam proses, kita harpakan November selesai. Memang yang diutamakan dalam forum FGD, yang cukup mendesak secara internal adalah menyatukan antar perusahaan energi migas dan pertambangan. Makanya, kita posisikan Pak Budi Sadikin memimpin Inalum. Karena Inalum bakal kita jadikan holding tambang," katanya di Jakarta, Kamis (5/10/2017) malam.

Dia menargetkan, holding tambang akan menjadi pemain dunia. Namun, saat ini sektor tambang yang dikelola negara masih kecil, kalah dibanding swasta. Sektor tambang nikel, bauxit dan lainnya jauh di bawah dibanding swasta apalagi dunia.

"Karena itu, kalau kita holdingkan, seenggaknya jadi lumayanlah. Bisa beberapa puluh peringkatnya, dan bisa mengejar ketertinggalan dari swasta," tegas Rini.

Atas dasar itu, pembentukan holding tambang dan energi migas sangat mendesak, karena holding akan lebih efesien. Bahkan, dengan sinergi ini dapat disatukan semua kebutuhan sehingga cost production turun dan efisien.

"Kita harus punya langkah bagaimana bisa membanggakan diri sebagai bangsa Indonesia yang punya perusahaan taraf internasional," tuturnya.

Setelah itu, pihaknya baru menyiapkan holding sektor perbankan yang targetnya untuk membawai bank-bank milik negara tahun depan. "Termasuk di antaranya juga holding rumah sakit. Sebab, ternyata para perusahaan BUMN banyak yang memiliki rumah sakit. Makanya harus dikelola dengan baik," terangnya.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8619 seconds (0.1#10.140)