Program Padat Karya Kementerian PUPR Akan Serap 263.646 Pekerja

Minggu, 05 November 2017 - 15:01 WIB
Program Padat Karya Kementerian PUPR Akan Serap 263.646 Pekerja
Program Padat Karya Kementerian PUPR Akan Serap 263.646 Pekerja
A A A
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengalokasikan anggaran Rp11,2 triliun dari total Rp107,3 triliun pada 2018 untuk program padat karya cash. Program ini untuk mendukung target pengentasan kemiskinan dan mengurangi pengangguran.

Program tersebut yakni program percepatan peningkatan tata guna air irigasi (P3TGAI), operasi dan pemeliharaan (OP) irigasi, Pengembangan Infrastruktur Sosial dan Ekonomi Wilayah (PISEW), Program Penyediaan Air Minum Berbasis Masayarakat ( Pamsimas), Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas), pembangunan rumah swadaya maupun Rusun dan rumah tapak untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan pemeliharaan rutin jalan.

“Program padat karya tahun 2018 mampu menyerap 263.646 orang tenaga kerja atau sebanyak 20,5 juta hari orang kerja (HOK) dengan upah yang dibayarkan secara harian mencapai Rp2,4 triliun dari total alokasi,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melalui keterangan tertulis, kemarin.

Adapun upah yang diterima sekitar Rp100.000 sampai Rp160.000 per orang per hari.

Sementara, program padat karya di Kementerian PUPR antara lain terdapat(P3-TGAI) dengan nilai Rp1,1 triliun dengan belanja upah Rp379,7 miliar di 5.000 lokasi, tenaga kerja yang terserap 62.400 orang.

Proyek OP irigasi nilainya Rp1,6 triliun dengan belanja upah Rp664,2 miliar dengan 4.754 kegiatan dan menyerap tenaga kerja 53.136 orang. Lalu pemeliharaan rutin jalan dan jembatan dengan nilai Rp986,7 miliar, belanja upahnya Rp418,5 miliar dengan target 44.366 km, 397.657 meter jembatan dan mampu menyerap 26.151 orang.

Kemudian, Basuki menambahkan, Rumah Khusus nilai anggarannya Rp699,2 miliar dengan belanja upah Rp157,3 miliar di 4.550 unit dan mampu menyerap 6.390 orang tenaga kerja.

"Di bidang peningkatan kualitas permukiman melalui program Kotaku, Pisew, Sanimas, Paksimas, dan TPS-3R dialokasikan anggaran Rp3,5 triliun dengan belanja upah Rp800,6 miliar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 115.569 orang," jelasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6849 seconds (0.1#10.140)