Triwulan III/2017, Laba Bersih WOM Finance Melonjak 78%

Kamis, 09 November 2017 - 14:08 WIB
Triwulan III/2017, Laba Bersih WOM Finance Melonjak 78%
Triwulan III/2017, Laba Bersih WOM Finance Melonjak 78%
A A A
JAKARTA - Perusahaan pembiayaan PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) hingga September 2017 membukukan laba bersih Rp101 miliar, naik signifikan 78% dibanding periode yg sama tahun lalu sebesar Rp57 miliar.

Kenaikan laba tersebut ditunjang sejumlah langkah inisiatif yang berdampak positif pada pencatatan kinerja keuangan. Pada periode tersebut, WOM Finance juga tercatat berhasil membukukan kenaikan aset sebesar 11% dari Rp6,2 triliun menjadi Rp6,92 triliun. Ekuitas Perseroan juga naik 13% dari Rp807 miliar menjadi Rp913 miliar pada September 2017.

Presiden Direktur Perseron Djaja Sutandar mengatakan, melihat pertumbuhan perusahaan yang positif, perseroan yakin mampu menghadapi ketatnya persaingan industri pembiayaan.

"Dengan komitmen yang tinggi dan didukung oleh tim yang solid kami siap melangkah ke depan dan optimistis akan memberikan pertumbuhan profitabilitas Perseroan yang lebih baik lagi," ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/11/2017).

Hingga September 2017, WOM Finance juga berhasil menekan rasio nonperforming financing (NPF) menjadi 2,6% dibanding September tahun lalu yang mencapai 3,84% dan 3,32% pada Desember 2016.

Turunnya angka NPF ini, jelas dia, berkat perbaikan strategi collection yang dilakukan dengan memberikan insentif yang tepat.

Selain itu, di tengah penjualan sepeda motor baru yang diproyeksikan hanya naik 2%, pembiayaan perseroan masih mengalami peningkatan khususnya pada merek Honda dan Kawasaki.

Peningkatan juga terjadi pada pembiayaan multiguna yakni MotorKu dan MobilKu yang memberikan kontribusi 41% dibandingkan 2016 sebesar 34% dan tahun 2015 sebesar 26%. Perbaikan strategi collection dan penerapan grading juga menjadi salah satu langkah perusahaan dalam peningkatan kualitas pembiayaan.

Sekadar diketahui, sampai dengan 30 September 2017, WOM Finance memiliki 175 kantor jaringan yang tersebar di seluruh Indonesia untuk melayani kurang lebih 850.000 pelanggan aktif.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5393 seconds (0.1#10.140)