Hidupkan Ekspor, Sri Mulyani Apresiasi Bea Cukai Ternate
A
A
A
JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam kunjungan kerjanya ke Bea Cukai Ternate pekan lalu mengapresiasi langsung peran dan inovasi yang telah dilakukan Bea Cukai Ternate dalam mendorong potensi perekonomian Maluku Utara.
"Kami sangat mengapresiasi kinerja Bea Cukai Ternate dalam mendorong potensi perekonomian Maluku Utara, yaitu komoditas perikanan, melalui sistematika ekspor langsung, yang menjadi ekspor perdana setelah sekian lama terhenti. Ini hal yang luar biasa," ungkap Menkeu dalam siaran pers, Selasa (13/3/2018).
Kepala Kantor Bea Cukai Ternate Musafak yang menyambut kedatangan Menkeu berkesempatan mempresentasikan langkah-langkah strategis yang dilakukan Bea Cukai Ternate dalam memudahkan proses bisnis pengguna jasa, seperti penyempurnaan proses administrasi melalui sistem aplikasi yang bernama Salero dan NPPBKC Online.
"Salero, yang memiliki kepanjangan Sistem Administrasi dan Layanan Elektronik, merupakan sistem aplikasi yang memudahkan pegawai dalam pengadministrasian surat menyurat. Selain itu, aplikasi lainnya adalah NPPBKC Online, yang merupakan aplikasi yang memudahkan pengguna jasa dalam membuat nomor pokok pengusaha barang kena cukai (NPPBKC) secara daring," jelas Musafak.
Untuk melaksanakan salah satu tugas pokok Bea Cukai, yakni industrial assistance, Bea Cukai Ternate menggencarkan adanya ekspor langsung dari Maluku Utara. Seperti kegiatan ekspor ikan pada tahun 2017 lalu, yang berhasil dihidupkan kembali setelah pasif selama 17 tahun.
"Bea Cukai Ternate akan terus memberikan asistensi dan pelayanan informasi kepada pengguna jasa. Kami akan selalu secara aktif ikut berpartisipasi langsung dalam membangun perekonomian Maluku Utara agar makin kuat, dan menunjukkan profesionalisme dalam memberikan pelayanan publik," tegasnya.
"Kami sangat mengapresiasi kinerja Bea Cukai Ternate dalam mendorong potensi perekonomian Maluku Utara, yaitu komoditas perikanan, melalui sistematika ekspor langsung, yang menjadi ekspor perdana setelah sekian lama terhenti. Ini hal yang luar biasa," ungkap Menkeu dalam siaran pers, Selasa (13/3/2018).
Kepala Kantor Bea Cukai Ternate Musafak yang menyambut kedatangan Menkeu berkesempatan mempresentasikan langkah-langkah strategis yang dilakukan Bea Cukai Ternate dalam memudahkan proses bisnis pengguna jasa, seperti penyempurnaan proses administrasi melalui sistem aplikasi yang bernama Salero dan NPPBKC Online.
"Salero, yang memiliki kepanjangan Sistem Administrasi dan Layanan Elektronik, merupakan sistem aplikasi yang memudahkan pegawai dalam pengadministrasian surat menyurat. Selain itu, aplikasi lainnya adalah NPPBKC Online, yang merupakan aplikasi yang memudahkan pengguna jasa dalam membuat nomor pokok pengusaha barang kena cukai (NPPBKC) secara daring," jelas Musafak.
Untuk melaksanakan salah satu tugas pokok Bea Cukai, yakni industrial assistance, Bea Cukai Ternate menggencarkan adanya ekspor langsung dari Maluku Utara. Seperti kegiatan ekspor ikan pada tahun 2017 lalu, yang berhasil dihidupkan kembali setelah pasif selama 17 tahun.
"Bea Cukai Ternate akan terus memberikan asistensi dan pelayanan informasi kepada pengguna jasa. Kami akan selalu secara aktif ikut berpartisipasi langsung dalam membangun perekonomian Maluku Utara agar makin kuat, dan menunjukkan profesionalisme dalam memberikan pelayanan publik," tegasnya.
(fjo)