Ini Prioritas Perry Warjiyo Untuk Mengurangi Beban Fiskal

Selasa, 03 April 2018 - 17:52 WIB
Ini Prioritas Perry Warjiyo Untuk Mengurangi Beban Fiskal
Ini Prioritas Perry Warjiyo Untuk Mengurangi Beban Fiskal
A A A
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) terpilih, Perry Warjiyo berjanji akan melanjutkan pendalaman pasar keuangan, yang telah dilakukan oleh Gubernur BI saat ini Agus Martowardojo.

Menurut Perry, hal tersebut akan mengurangi beban fiskal pemerintah untuk pembangunan serta mempermudah alternatif pendanaan dari swasta.

Dia mengatakan, nantinya BI bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Keuangan akan fokus menjadikan pasar keuangan sebagai alternatif pembiayaan infrastruktur.

"Akselerasi pendalaman pasar menjadi prioritas. Kami bersama dengan OJK dan Kementerian Keuangan, fokus bersama bagaimana pasar keuangan membangun pembiayaan infrastruktur," katanya di Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Selasa (3/4/2018).

Menurutnya, bank sentral dalam beberapa tahun terakhir sejatinya terus memperdalam pasar keuangan. Hal ini dilakukan dengan mempermudah penerbitan instrumen surat utang, serta membangun landasan kehati-hatian bagi pelaku pasar dan industri.

Selain itu, tahun ini volume transaksi di pasar valuta asing (valas) pun telah mencapai USD6 miliar. Dari jumlah tersebut, setidaknya 40% mencakup transaksi derivatif untuk lindung nilai (hedging). "Instrumen lindung nilai derivatif itu 40%-nya," imbuh dia.

Dengan pasar keuangan yang semakin dalam, tambah dia, swasta dapat lebih mudah memperoleh utang dari instrumen di pasar. "Jadi pembiayaan yang komersial dan swasta itu bisa dibiayi oleh surat utang, atau earning back asset. Sehingga dalam konteks ini bisa kurangi beban fiskal dan BUMN dalam pembangunan," tandasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7768 seconds (0.1#10.140)