Masuk Jawa Barat, Ini Benefit PPR Danamon Syariah
Selasa, 24 April 2018 - 02:17 WIB
Masuk Jawa Barat, Ini Benefit PPR Danamon Syariah
A
A
A
BANDUNG - Bank Danamon melalui unit syariahnya meluncurkan produk baru pembiayaan pemilikan rumah (PPR) syariah di Jawa Barat. Produk ini diharapkan menjadi alternatif masyarakat Jawa Barat mendapatkan pembiayaan perumahan.
Regional Konsumer Lending Head Bank Danamon Koko Komara mengatakan, setelah di launching secara nasional, kini produk PPR Danamon Syariah dapat diakses masyarakat Jawa Barat. PPR Danamon Syariah akan membidik aset baru, secondary ataupun financing.
"Salah satu keuntungan yang kami tawarkan kepada nasabah adalah uang muka yang lebih rendah, 5% dari KPR konvensional. Ini menjadi alternatif bagi warga yang ingin memiliki rumah namun kemampuan uang mukanya rendah," jelas Koko di Bandung, Senin (23/4/2018).
Dia optimistis produk PPR Danamon Syariah akan diminati masyarakat, berkaca pada tingginya potensi pembiayaan perumahan di kawasan ini. Jawa Barat yang penduduknya mayoritas muslim, merupakan potensi bagi PPR Danamon Syariah menawarkan produk yang lebih syar'i.
Secara nasional, PPR Danamon Syariah menargetkan dapat menyalurkan pembiayaan senilai Rp250 miliar. Jawa Barat diharapkan dapat mengambil prosi yang porposional. Secara keseluruhan, Jawa Barat menargetkan menyalurkan pembiayaan Rp150 miliar.
Sementara itu, Syariah Financing Product Head Bank Danamon Sutarto Anto mengatakan, PPR Danamon Syariah bisa membidik semua pasar. Mulai dari pembiayaan perumahan ready stock, developer, multiguna, secondary, dan lainnya. Ke depan, pihaknya juga merencanakan pembiayaan produk inden.
"Kami juga menerima market dari take over skema syariah. Banyak benefit konsumer yang pindah ke Danamon Syariah. Di antaranya gratis biaya pengurusan," kata dia.
Regional Konsumer Lending Head Bank Danamon Koko Komara mengatakan, setelah di launching secara nasional, kini produk PPR Danamon Syariah dapat diakses masyarakat Jawa Barat. PPR Danamon Syariah akan membidik aset baru, secondary ataupun financing.
"Salah satu keuntungan yang kami tawarkan kepada nasabah adalah uang muka yang lebih rendah, 5% dari KPR konvensional. Ini menjadi alternatif bagi warga yang ingin memiliki rumah namun kemampuan uang mukanya rendah," jelas Koko di Bandung, Senin (23/4/2018).
Dia optimistis produk PPR Danamon Syariah akan diminati masyarakat, berkaca pada tingginya potensi pembiayaan perumahan di kawasan ini. Jawa Barat yang penduduknya mayoritas muslim, merupakan potensi bagi PPR Danamon Syariah menawarkan produk yang lebih syar'i.
Secara nasional, PPR Danamon Syariah menargetkan dapat menyalurkan pembiayaan senilai Rp250 miliar. Jawa Barat diharapkan dapat mengambil prosi yang porposional. Secara keseluruhan, Jawa Barat menargetkan menyalurkan pembiayaan Rp150 miliar.
Sementara itu, Syariah Financing Product Head Bank Danamon Sutarto Anto mengatakan, PPR Danamon Syariah bisa membidik semua pasar. Mulai dari pembiayaan perumahan ready stock, developer, multiguna, secondary, dan lainnya. Ke depan, pihaknya juga merencanakan pembiayaan produk inden.
"Kami juga menerima market dari take over skema syariah. Banyak benefit konsumer yang pindah ke Danamon Syariah. Di antaranya gratis biaya pengurusan," kata dia.
(ven)
