Harga Sayur Mayur Mulai Naik, Cabai Hijau Melambung 100%

CIREBON - Kenaikan harga sembako menjelang Ramadan sepertinya sudah menjadi kejadian rutin. Seperti halnya menjelang Ramadan tahun ini, harga sayur mayur mulai menunjukkan kenaikan, terutama cabai hijau.

Hal tersebut seperti terpantau di Pasar Babakan, Cirebon, di mana harga cabai hijau melambung hingga 100% lebih. Selain kenaikan harga, stok cabai hijau pun sedikit sulit didapat para pedagang.

Edi, salah satu pedagang sayu mayur di pasar tersebut mengatakan, harga cabai hijau naik menjadi Rp20.000 per kilogram (kg) dari sebelumnya hanya Rp9.000 per kg.

"Kenaikan paling parah cabai hijau dibanding jenis lainnya, kalau dari petaninya sih masih kecil harganya. Selain itu, barangnya mulai langka, dari sananya tidak terlalu banyak," kata dia saat ditemui SINDONews di pasar tersebut, Sabtu (12/5/2018).

Dia menuturkan, selain cabai hijau, kenaikan juga dialami harga bawang meski tidak terlalu tinggi, yakni dari Rp25.000 per kg menjadi Rp28.000 per kg dan harga cabai keriting menjadi Rp20.000 per kg dari sebelumnya Rp15.000 per kg.

Menurutnya, kenaikan ini terjadi sejak satu pekan yang lalu. Sementara, harga tomat masih stabil di harga Rp7.000 per kg dan mentimun Rp5.000 per kg. "Kenaikan ini sudah biasa menjelang Ramadan," imbuh dia.

Meski beberapa jenis sayuran mengalami kenaikan, lanjut Edi, tidak mengurangi jumlah pembeli. Hal ini terlihat masih banyaknya masyarakat yang berbelanja di pasar Babakan meski sedikit mengeluh atas kenaikan tersebut.

"Repot juga sih, kenaikannya terus bergerak. Tapi saya juga butuh, ya mau bagaimana lagi. Harapannya jangan terlalu tinggi lah kenaikan, kalau bisa malah turun karena kebutuhan menjelang puasa ini banyak," kata Eni, salah satu pembeli di pasar tersebut.