Jonan dan DPR Gelar Rapat Kerja Membahas Kinerja Kuartal I 2018
Rabu, 30 Mei 2018 - 15:02 WIB
Jonan dan DPR Gelar Rapat Kerja Membahas Kinerja Kuartal I 2018
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar rapat kerja dengan Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dengan agenda realisasi kinerja sektor energi pada kuartal I hingga update mengenai negosiasi divestasi 51% saham PT Freeport Indonesia.
Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu mengatakan, rapat hari ini akan mendengar mengenai hasil evaluasi kinerja ESDM, penjelasan lima keputusan menteri terkait UU Minerba, penjelasan perundingan Freeport, perkembangan pembangkit listrik EBT (energi baru dan terbarukan).
Dalam pertemuan ini, Jonan membeberkan mengenai keputusan menteri terkait penyederhaan izin beberapa sektor minerba. Hal ini, kata dia, untuk mempermudah perizinan yang telah dilakukan oleh ESDM
"Penyederhanaan yang ada di subsektor minerba adalah perintah presiden, karena ada ratusan dan ribuan perizinan, sekarang adanya lima. Jadi tidak lagi tumpang tindih dan harus bolak-balik. Ini telah menaikkan pendapatan negara bukan pajak hingga 50% pada 2017," ujar Jonan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (30/5/2018).
Jonan pun menjelaskan, mengenai pelaksanaan pembangunan tambang di beberapa daerah. Termasuk mengembangkan pemberdayaan masyarakat di wilayah pertambangan.
"Dalam pedoman pelaksanaan pengembangan pemberdayaan masyarakat, intinya di kawasan pertambangan harus melibatkan warga. Sebelumnya tidak diatur dengan jelas. Dengan ini bisa mengurangi ketegangan sosial, jadi masyarakat punya rasa memiliki," katanya.
Ketua Komisi VII Gus Irawan Pasaribu mengatakan, rapat hari ini akan mendengar mengenai hasil evaluasi kinerja ESDM, penjelasan lima keputusan menteri terkait UU Minerba, penjelasan perundingan Freeport, perkembangan pembangkit listrik EBT (energi baru dan terbarukan).
Dalam pertemuan ini, Jonan membeberkan mengenai keputusan menteri terkait penyederhaan izin beberapa sektor minerba. Hal ini, kata dia, untuk mempermudah perizinan yang telah dilakukan oleh ESDM
"Penyederhanaan yang ada di subsektor minerba adalah perintah presiden, karena ada ratusan dan ribuan perizinan, sekarang adanya lima. Jadi tidak lagi tumpang tindih dan harus bolak-balik. Ini telah menaikkan pendapatan negara bukan pajak hingga 50% pada 2017," ujar Jonan di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (30/5/2018).
Jonan pun menjelaskan, mengenai pelaksanaan pembangunan tambang di beberapa daerah. Termasuk mengembangkan pemberdayaan masyarakat di wilayah pertambangan.
"Dalam pedoman pelaksanaan pengembangan pemberdayaan masyarakat, intinya di kawasan pertambangan harus melibatkan warga. Sebelumnya tidak diatur dengan jelas. Dengan ini bisa mengurangi ketegangan sosial, jadi masyarakat punya rasa memiliki," katanya.
(ven)
