PT Modern Industrial Estat Bidik Investor Taiwan
A
A
A
JAKARTA - PT Modern Industrial Estat, pengembang kawasan industri ModernCikande Industrial Estate (MCIE) di Serang, Banten, membidik investor asal Taiwan. Anak usaha PT Modernland Realty Tbk tersebut pada tahun ini menargetkan penjualan 50 hektare (ha) lahan kawasan industri.
"Kami menyambut baik kunjungan 100 delegasi dari Taiwan ke ModernCikande Industrial Estate. Semoga kunjungan ini dapat membuka peluang kerja sama bisnis dan memperluas pasar atau joint venture dengan para investor dari Taiwan," ujar Direktur Utama PT Modern Industrial Estat Pascall Wilson dalam keterangan resmi, Senin (6/8/2018).
Karena itu, dalam rangka membidik investor Taiwan, pihaknya mendukung acara The 2nd Indonesia-Taiwan Industrial Collaboration Forum (ITICF) yang diselenggarakan Kementerian Perindustrian di Hotel Fairmont Jakarta, Senin (6/8). Para peserta ITCF juga dijadwalkan mengunjungi MCIE, Selasa (7/8).
Pascall menjelaskan, MCIE siap menerima para investor dari Taiwan yang ingin berinvestasi di Indonesia. "Kami siap mendukung aktifitas bisnis para investor dari Taiwan sehingga kegiatan investasinya di Indonesia bisa tumbuh dan berkembang dengan baik," tandasnya.
Menurut dia, MCIE merupakan salah satu kawasan industri terbesar di barat Jakarta yang terus berkembang sebagai kawasan investasi dari berbagai macam perusahaan, baik nasional maupun internasional. Lokasi MCIE sangat strategis karena dapat diakses melalui tol Jakarta-Merak kemudian keluar melalui pintu tol Cikande maupun Ciujung serta hanya selangkah menuju tiga pelabuhan besar, Ciwandan, Cigading dan Merak Mas.
Dari total lahan 3.175 ha, luas lahan yang telah dikembangkan saat ini mencapai 40% dengan sisa landbank sekitar 1,500-an ha. Saat ini, MCIE dihuni lebih dari 200 perusahaan, baik lokal maupun multinasional dari berbagai ragam jenis usaha. Perusahaan yang mendominasi adalah perusahaan chemical, diikuti oleh perusahaan yang begerak di bidang steel, metal product dan smelter serta perusahaan di bidang home dan building materials.
"Kami menyambut baik kunjungan 100 delegasi dari Taiwan ke ModernCikande Industrial Estate. Semoga kunjungan ini dapat membuka peluang kerja sama bisnis dan memperluas pasar atau joint venture dengan para investor dari Taiwan," ujar Direktur Utama PT Modern Industrial Estat Pascall Wilson dalam keterangan resmi, Senin (6/8/2018).
Karena itu, dalam rangka membidik investor Taiwan, pihaknya mendukung acara The 2nd Indonesia-Taiwan Industrial Collaboration Forum (ITICF) yang diselenggarakan Kementerian Perindustrian di Hotel Fairmont Jakarta, Senin (6/8). Para peserta ITCF juga dijadwalkan mengunjungi MCIE, Selasa (7/8).
Pascall menjelaskan, MCIE siap menerima para investor dari Taiwan yang ingin berinvestasi di Indonesia. "Kami siap mendukung aktifitas bisnis para investor dari Taiwan sehingga kegiatan investasinya di Indonesia bisa tumbuh dan berkembang dengan baik," tandasnya.
Menurut dia, MCIE merupakan salah satu kawasan industri terbesar di barat Jakarta yang terus berkembang sebagai kawasan investasi dari berbagai macam perusahaan, baik nasional maupun internasional. Lokasi MCIE sangat strategis karena dapat diakses melalui tol Jakarta-Merak kemudian keluar melalui pintu tol Cikande maupun Ciujung serta hanya selangkah menuju tiga pelabuhan besar, Ciwandan, Cigading dan Merak Mas.
Dari total lahan 3.175 ha, luas lahan yang telah dikembangkan saat ini mencapai 40% dengan sisa landbank sekitar 1,500-an ha. Saat ini, MCIE dihuni lebih dari 200 perusahaan, baik lokal maupun multinasional dari berbagai ragam jenis usaha. Perusahaan yang mendominasi adalah perusahaan chemical, diikuti oleh perusahaan yang begerak di bidang steel, metal product dan smelter serta perusahaan di bidang home dan building materials.
(ven)