HT: Fondasi Bisnis yang Kuat Diawali dengan Bisnis Model yang Tepat
HT: Fondasi Bisnis yang Kuat Diawali dengan Bisnis Model yang Tepat
A
A
A
JAKARTA - Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan, fondasi bisnis yang tepat harus diawali dengan bisnis model yang tepat pula. "Bahkan dalam setiap organisasi, perusahaan bahkan di partai politik pun, jika konsepnya tepat maka proses yang diharapkan terbangun dengan sendirinya," ujarnya dalam Manager Forum XXXV MNC Group yang digelar di iNews Tower, Jakarta, Kamis (30/8/2018).
HT memotivasi ratusan manajer bagaimana bangkit membangun bisnis sehingga bisa berkembang dengan sendirinya. Menurut dia, membangun bisnis pada dasarnya dimulai dengan konsep yang benar, sebab jika konsep sudah salah, mau bagaimanapun kuatnya tim dan pemimpinnya, juga tidak akan jalan.
"Karena kalau bekerja keras kemudian konsepnya salah, mau timnya kuat, orangnya jagoan semua, tidak akan pernah sampai tujuan. Yang penting konsepnya dulu sudah benar. Kalau konsep sudah benar, timnya kuat dan konsisten, saya kira akan berkembang dengan sendirinya," ujar dia.
Dalam Manager Forum kali ini, HT mencontohkan dua anak usaha MNC Group yakni MNC Leasing dan MNC Insurance yang berkembang karena memiliki bisnis model yang tepat.
"Jadi ada dua perusahaan yang dibahas kinerja bagaimana mereka perform dalam tiga tahun terakhir. Keduanya fokus setelah menemukan bisnis model yang tepat sehingga tentu kita berharap unit bisnis MNC Group yang lain bisa saling memotivasi diri," ungkapnya.
HT menambahkan, ke depan, unit bisnis sektor keuangan akan semakin berkembang seiring dengan lahirnya inovasi-inovasi baru. Sehingga diperlukan ide-ide baru yang sejalan dengan format bisnis model yang dibangun sejak awal.
"Saya melihat asuransi dan leasing ini akan semakin berkembang ke depan tentunya dengan melihat peluang-peluang dan tantangan yang ada. Apalagi masyarakat dengan pendapatan yang stabil juga semakin bertambah yang didukung dengan bonus demografi yang besar. Ini peluang yang harus dimanfaatkan," pungkasnya.
Sementara, CEO MNC Leasing, Paulus Cholot Janala mengatakan, dukungan unit usaha MNC Group sangat dibuthkan terutama melihat tantangan yang ada ke depan.
"Dengan motivasi dari Pak Hary tentu ini merupakan semangat bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan budaya kerja yang baik di internal MNC Leasing. Apalagi bisnis model yang tepat dibangun sejak awal, dimana pasarnya jelas segmentasi terbuka lebar sehingga peluang selalu ada ini memicu tim-tim yang ada di MNC Leasing," pungkasnya.
Adapun Direktur Utama MNC Insurance, Slylvy Setiawan juga mengungkapkan pertemuan Manager Forum menjadi penting sebab saling belajar bersama unit-unit bisnis yang lain di bawah MNC Group. Apalagi, target-target yang diberikan realistis mengingat kondisi MNC Insurance pernah mengalami masa-masa sulit pada tiga tahun sebelumnya.
"Setelah dievaluasi oleh Pak Hary bersama para founder, akhirnya didapatkan konsep yang benar. Ini evaluasi yang sangat perlu sekaligus memacu diri untuk lebih baik lagi di tengah tantangan yang ada ke depan," pungkasnya.
HT memotivasi ratusan manajer bagaimana bangkit membangun bisnis sehingga bisa berkembang dengan sendirinya. Menurut dia, membangun bisnis pada dasarnya dimulai dengan konsep yang benar, sebab jika konsep sudah salah, mau bagaimanapun kuatnya tim dan pemimpinnya, juga tidak akan jalan.
"Karena kalau bekerja keras kemudian konsepnya salah, mau timnya kuat, orangnya jagoan semua, tidak akan pernah sampai tujuan. Yang penting konsepnya dulu sudah benar. Kalau konsep sudah benar, timnya kuat dan konsisten, saya kira akan berkembang dengan sendirinya," ujar dia.
Dalam Manager Forum kali ini, HT mencontohkan dua anak usaha MNC Group yakni MNC Leasing dan MNC Insurance yang berkembang karena memiliki bisnis model yang tepat.
"Jadi ada dua perusahaan yang dibahas kinerja bagaimana mereka perform dalam tiga tahun terakhir. Keduanya fokus setelah menemukan bisnis model yang tepat sehingga tentu kita berharap unit bisnis MNC Group yang lain bisa saling memotivasi diri," ungkapnya.
HT menambahkan, ke depan, unit bisnis sektor keuangan akan semakin berkembang seiring dengan lahirnya inovasi-inovasi baru. Sehingga diperlukan ide-ide baru yang sejalan dengan format bisnis model yang dibangun sejak awal.
"Saya melihat asuransi dan leasing ini akan semakin berkembang ke depan tentunya dengan melihat peluang-peluang dan tantangan yang ada. Apalagi masyarakat dengan pendapatan yang stabil juga semakin bertambah yang didukung dengan bonus demografi yang besar. Ini peluang yang harus dimanfaatkan," pungkasnya.
Sementara, CEO MNC Leasing, Paulus Cholot Janala mengatakan, dukungan unit usaha MNC Group sangat dibuthkan terutama melihat tantangan yang ada ke depan.
"Dengan motivasi dari Pak Hary tentu ini merupakan semangat bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan budaya kerja yang baik di internal MNC Leasing. Apalagi bisnis model yang tepat dibangun sejak awal, dimana pasarnya jelas segmentasi terbuka lebar sehingga peluang selalu ada ini memicu tim-tim yang ada di MNC Leasing," pungkasnya.
Adapun Direktur Utama MNC Insurance, Slylvy Setiawan juga mengungkapkan pertemuan Manager Forum menjadi penting sebab saling belajar bersama unit-unit bisnis yang lain di bawah MNC Group. Apalagi, target-target yang diberikan realistis mengingat kondisi MNC Insurance pernah mengalami masa-masa sulit pada tiga tahun sebelumnya.
"Setelah dievaluasi oleh Pak Hary bersama para founder, akhirnya didapatkan konsep yang benar. Ini evaluasi yang sangat perlu sekaligus memacu diri untuk lebih baik lagi di tengah tantangan yang ada ke depan," pungkasnya.
(ven)
Explore More