Fintech Tanamduit Dapat Suntikan Modal dari RND Kapital USD3 Juta
A
A
A
JAKARTA - PT Mercato Digital Asia sebagai induk dari PT Star Mercato Capitale, pemilik aplikasi investasi atau financial technology (fintech) Tanamduit memperoleh suntikan dana dari RND Kapital senilai USD3 juta. Aplikasi investasi Tanamduit terus berupaya untuk meningkatkan volume dan dana kelolaan reksa dana dan mengembangkan instrumen investasi lainnya dengan beragam strategi.
"Salah satu langkah strategis yang dilakukan untuk perluasan bisnis dan product development Tanamduit adalah dengan penguatan modal. PT Mercato Digital Asia berhasil menggalang dana sebesar USD3 juta dari RND Kapital, sebuah local ventures capital," kata Chief Executive Officer PT Mercato Digital Asia, Indra Suryawan kepada sejumlah media di Jakarta, Selasa (4/9).
Dengan adanya suntikan modal ini, menurut dia, memungkinkan Tanamduit untuk lebih gesit dalam menangkap peluang ke depannya. Indra juga berharap Tanamduit dapat menjadi mitra sekaligus penyedia layanan investasi pilihan masyarakat yang mengunggulkan fitur-fitur transaksi yang lengkap, aman, dan nyaman.
"Trend investasi saat ini sekilas memang terlihat meningkat, tapi jika dibuat perbandingan hanya 570.000 orang atau sekitar 0,25% dari total penduduk Indonesia yang berinvestasi di reksa dana. Beda jauh dengan Malaysia yang diperkirakan mencapai 40% atau Thailand yang mencapai 30%," tambahnya.
Melalui perbandingan antar jumlah penduduk dan investor reksa dana di Tanah Air, menurut Indra, aplikasi investasi Tanamduit masih mempunyai banyak kesempatan untuk memperluas market share dan membantu pergerakan ekonomi Indonesia. "Untuk itu Tanamduit dituntut terus berekspansi melalui penambahan modal yang akan membantu mewujudkan tujuan tersebut," katanya.
Dalam mewujudkan transaksi investasi yang mudah dilakukan siapa saja dan kapan saja, Tanamduit telah meluncurkan aplikasi versi Android pada bulan Februari 2018 dan versi iOS bulan Juli 2018 lalu. Berdasarkan statistik, pengunduh aplikasi Android sebanyak 6.000 pengguna dan iOS sebanyak hampir 2.000 pengguna. Beberapa kerja sama strategis dengan berbagai pihak juga dilakukan untuk mendukung penetrasi pasar baik dari gerai seperti NU Mobile, Koperasi OJK, Talenta, Investree dan ILUNI UI.
"Salah satu langkah strategis yang dilakukan untuk perluasan bisnis dan product development Tanamduit adalah dengan penguatan modal. PT Mercato Digital Asia berhasil menggalang dana sebesar USD3 juta dari RND Kapital, sebuah local ventures capital," kata Chief Executive Officer PT Mercato Digital Asia, Indra Suryawan kepada sejumlah media di Jakarta, Selasa (4/9).
Dengan adanya suntikan modal ini, menurut dia, memungkinkan Tanamduit untuk lebih gesit dalam menangkap peluang ke depannya. Indra juga berharap Tanamduit dapat menjadi mitra sekaligus penyedia layanan investasi pilihan masyarakat yang mengunggulkan fitur-fitur transaksi yang lengkap, aman, dan nyaman.
"Trend investasi saat ini sekilas memang terlihat meningkat, tapi jika dibuat perbandingan hanya 570.000 orang atau sekitar 0,25% dari total penduduk Indonesia yang berinvestasi di reksa dana. Beda jauh dengan Malaysia yang diperkirakan mencapai 40% atau Thailand yang mencapai 30%," tambahnya.
Melalui perbandingan antar jumlah penduduk dan investor reksa dana di Tanah Air, menurut Indra, aplikasi investasi Tanamduit masih mempunyai banyak kesempatan untuk memperluas market share dan membantu pergerakan ekonomi Indonesia. "Untuk itu Tanamduit dituntut terus berekspansi melalui penambahan modal yang akan membantu mewujudkan tujuan tersebut," katanya.
Dalam mewujudkan transaksi investasi yang mudah dilakukan siapa saja dan kapan saja, Tanamduit telah meluncurkan aplikasi versi Android pada bulan Februari 2018 dan versi iOS bulan Juli 2018 lalu. Berdasarkan statistik, pengunduh aplikasi Android sebanyak 6.000 pengguna dan iOS sebanyak hampir 2.000 pengguna. Beberapa kerja sama strategis dengan berbagai pihak juga dilakukan untuk mendukung penetrasi pasar baik dari gerai seperti NU Mobile, Koperasi OJK, Talenta, Investree dan ILUNI UI.
(akr)