Citibank Jadi Bank Kustodian Pertama di Indonesia

Senin, 24 September 2018 - 23:04 WIB
Citibank Jadi Bank Kustodian Pertama di Indonesia
Citibank Jadi Bank Kustodian Pertama di Indonesia
A A A
JAKARTA - Citibank N.A., Indonesia (Citibank) secara resmi menjadi bank kustodian pertama di Indonesia yang mengoperasikan layanan Account Operator bagi para pialang lokal. Hal ini setelah diteken penandatanganan Nota Kesepahaman dengan PT. Citigroup Sekuritas Indonesia (CSI) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

“Salah satu daya tarik bagi para investor untuk berinvestasi adalah efisiensi dan tingkat keuntungan dengan risiko yang optimal di pasar modal. Sebagai bank berskala global yang beroperasi di lebih dari 160 negara dan yurisdiksi, Citibank mempunyai keahlian dan pengalaman di seluruh pasar modal utama di berbagai belahan dunia," ujar CEO Citibank Indonesia Batara Sianturi.

Lebih lanjut diterangkan, layanan Account Operator ini menawarkan proses penyelesaian transaksi dan asset servicing yang efisien dan terpercaya, sehingga mendukung pengembangan pasar modal di Indonesia. PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) membuka pasar untuk layanan Account Operator yang mengacu pada peraturan OJK Pasar Modal yang diterbitkan pada tahun 2010 dan direvisi pada tahun 2012.

Layanan Account Operator memberikan dukungan kepada para pialang yang berusaha untuk memanfaatkan sepenuhnya layanan yang diberikan oleh kustodian, termasuk diantaranya adalah penyelesaian transaksi dan asset servicing. Citibank memimpin pasar dalam hal penawaran kepada para pialang lokal untuk memanfaatkan kesempatan dalam melakukan perampingan biaya operasional dan fokus pada kegiatan utama.

Mulai dari melakukan riset dan perdagangan surat berharga, serta untuk lebih berkontribusi terhadap pertumbuhan dan pengembangan pasar modal di Indonesia. Layanan Account Operator juga memungkinkan para pialang lokal untuk mentransfer biaya operasional yang tetap menjadi biaya operasional yang variabel dan melakukan penghematan terhadap biaya operasional.

Selain itu, dengan mengalihkan aktivitas penyelesaian transaksi kepada pihak lain melalui layanan Account Operator, para pialang lokal dapat mengalihkan sebagian besar risiko operasional mereka kepada Bank Kustodian yang ditunjuk dan sampai batas tertentu mengurangi dampak dari perubahan infrastruktur/platform di pasar.

“Kami berharap layanan Account Operator yang dimiliki Citibank dapat menjadi standar dan contoh bagi Bank Kustodian lainnya di Indonesia untuk memperluas peran mereka dalam pemrosesan pasca-transaksi dengan mengambil alih aktivitas penyelesaian transaksi dari pialang Halaman 2 dari 3 lokal dengan memanfaatkan kapasitas penyelesaian transaksi yang mereka miliki, menyederhanakan semua proses paska-transaksi, menciptakan pasar yang lebih efisien dan menjadikan para pialang lokal dapat lebih fokus kepada perdagangan dan riset pasar," jelas Direktur I KPEI Umi Kulsum.

Dengan model operasional layanan Account Operator, para pialang lokal akan tetap memiliki keanggotaan baik di PT Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sementara itu mengalihdayakan keanggotaan pemeliharaan dan penyelesaian transaksi harian mereka kepada Citibank, memanfaatkan infrastruktur pemrosesan paska-transaksi Citibank, jaringan konektivitas Citibank di pasar Indonesia yang selaras dengan pencapaian skala ekonomi yang ditargetkan.

“Kami berharap bahwa keberhasilan implementasi layanan Account Operator dengan PT. CSI sebagai mitra dapat membantu KPEI menginspirasi lebih banyak Bank Kustodian untuk dapat mengimplementasikan layanan ini dan berkontribusi terhadap perkembangan dan pertumbuhan pasar serta meningkatkan daya tarik pasar modal di Indonesia," ditekankan Head of Securities Services Citibank Indonesia Imelda Sebayang.

Tahun 2018 menandai 50 tahun dedikasi Citibank untuk Indonesia, yang menawarkan layanan Institutional Banking dan Consumer Banking kepada para nasabah di Indonesia. Berdasarkan skala aset, Citibank Indonesia termasuk salah satu bank asing terbesar di Indonesia.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0402 seconds (0.1#10.140)