Tembus Rp15.000, Mulai Banyak yang Tukar Dolar ke Rupiah

Selasa, 02 Oktober 2018 - 15:29 WIB
Tembus Rp15.000, Mulai...
Tembus Rp15.000, Mulai Banyak yang Tukar Dolar ke Rupiah
A A A
JAKARTA - Menguatnya nilai tukar dolar Amerika Serikat (USD) terhadap rupiah di pasar spot hingga 114 poin atau 0,77% ke level Rp15.025 hari ini mendorong sebagian masyarakat menukarkan simpanan dolarnya ke rupiah.

Hal itu tampak dari pantauan SINDONews.com di salah satu tempat penukaran valas di daerah Kwitang, Jakarta Pusat, siang ini. Salah satu konsumen di tempat penukaran valas tersebut, Dythia Novianty, mengaku menukarkan dolarnya ke rupiah karena melihat USD sudah menembus Rp15.000.

"Ya saya punya dolar sisa liburan kemarin, saya mau nukerin ke sini, lumayan pas lihat (nilai tukarnya) sampai Rp15.000. Cuma sih pas ditukerin belum sampe segitu (Rp15.000), masih dibawahnya, tapi lumayanlah," ujarnya di Jakarta, Selasa (2/10/2018).

Hal senada diungkapkan oleh Yatti Febriningsih yang saat itu menukarkan yen dan USD yang dimilikinya.

"Ya punya dua mata uang asing, pas dilihat lumayan tinggi (nilai tukarnya) dibandingkan kemarin. Ini yen saya tukerin di sini Rp132, kalau dolar sih tadi masih Rp14.850/USD, cuma lumayanlah tinggi juga," katanya.

Susi, salah seorang karyawan di tempat penukaran valas tersebut mengatakan bahwa meski dolar saat ini telah menembus Rp15.000, pihak masih menyesuaikan nilai jual dan belinya. Meski begitu, kata dia, masyarakat yang menukarkan dolarnya ke rupiah cukup banyak.

"Tapi tadi kita jual belum Rp15.000/USD soalnya kan masih di sekitar Rp14.900-lah, cuma kalau berubah lagi, nanti pasti berubah juga," ujarnya.

Meski banyak masyarakat yang mulai menukar dolarnya ke rupiah, Susi mengatakan hal yang sebaliknya juga terjadi. Konsumen yang membeli dolar menurutnya juga makin banyak.

"Karena mau (musim) liburan sih ya, karena kan sedikit lagi akhir tahun. Untuk dolar ya karena nanti banyak yang tukar di negara yang dituju," katanya. Menurut dia, mata uang asing yang banyak diburu saat ini adalah dolar Singapura, USD, yen, dan won Korea.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6528 seconds (0.1#10.140)