Pendapatan Negara Bertumbuh, IHSG Tambah 67,80 Poin

Rabu, 17 Oktober 2018 - 17:21 WIB
Pendapatan Negara Bertumbuh,...
Pendapatan Negara Bertumbuh, IHSG Tambah 67,80 Poin
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (17/10/2018) ditutup menghijau, dengan tambahan 67,80 poin alias 1,17% menjadi 5.868,62.

Awal perdagangan, IHSG dibuka menguat 0,56% atau 32,44 poin di level 5.833,25. Sepanjang hari ini, indeks diperdagangkan di level 5.819,18-5.868,62.

Indeks mendapat tenaga karena ditopang seluruh indeks sektoral utama yang menguat. Sektor infrastruktur kokoh 2,71%, diikuti sektor industri dasar yang naik 1,67%, dan kenaikan terkecil diperoleh sektor aneka industri yang bertambah 0,55%.

Dari 548 saham yang diperdagangkan, 287 menguat, 128 tetap dan 133 tertekan. Nilai transaksi saham mencapai Rp6,32 triliun dari 8,70 miliar lembar saham. Asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp526,65 miliar, dimana aski beli asing Rp1,88 triliun melawan aksi jual asing Rp1,35 triliun.

IHSG mendapat sentimen positif dari dalam negeri. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengumumkan realisasi penerimaan negara dalam APBN 2018 hingga akhir September kemarin mencapai Rp1.312,3 triliun. Jumlah tersebut setara 69,3% dari total target tahun ini.

Realisasi penerimaan negara ini lebih baik dari tahun lalu, dimana pada periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp1.103 triliun, artinya tumbuh 19%. Hasil ini menunjukkan ekonomi Indonesia masih berada di jalur positif.

Selain faktor internal, IHSG menguat merespons faktor eksternal yaitu ciamiknya bursa regional Asia. Mengutip CNBC, Rabu (17/10), pasar Asia ditutup lebih tinggi mengikuti kenaikan Wall Street imbas dari hasil pendapatan kuartalan perusahaan Amerika Serikat yang kuat.

Indeks Shanghai ditutup naik 0,6% menjadi 2.561,61 dan Shenzhen bertambah 0,81% menjadi 1.266,55. Pasar saham China naik setelah RRC memangkas kepemilikan surat utang AS pada bulan Agustus sebesar USD6 miliar, merupakan level terendah sejak Juni 2017. Kepemilikan China atas surat utang AS pun turun menjadi USD1.165 triliun.

Di Jepang, Nikkei 225 naik 1,29% menjadi 22.841,12 dan Topix meningkat 1,54% ke level 1.713,87. Kenaikan bursa Jepang berkat keuntungan saham Softbank yang naik 2,13%. Kospi Korea Selatan bertambah 1,04% menjadi 2.167,51 dengan kenaikan saham Samsung Electronics sebesar 1,26%. ASX 200 Australia tambah 1,18% ke level 5.939,10, karena kenaikan sektor energi sebesar 0,64% dan saham keuangan menguat 1,38%. Pasar saham Hong Kong ditutup hari libur umum.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0915 seconds (0.1#10.140)