Dongkrak Daya Saing, Pelaku UKM se-Jateng Dilatih Berjualan Online
A
A
A
SEMARANG - PT Penjaminan Kredit Daerah Provinsi Jawa Tengah (Jamkrida Jateng) bekerja sama dengan Kelompok Komunitas UKM Provinsi Jawa Tengah Super Owner 17 menggelar pelatihan cara berjualan online bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM) se-Jateng.Sebanyak 80 pelaku UKM mengikuti kegiatan dengan melibatkan PD, BPR BKK Ungaran dan Gapura Digital Google sebagai trainer. Para pelaku UKM diharapkan dapat mengembangkan penjualan barang dagangannya keluar daerah atau bahkan ke kancah internasional."Dalam perilaku jual-beli khususnya pelaku UKM yang pertama kali dinilai adalah penampilan personal. Baru setelah itu penampilan dari barang dagangan. Karena dari tampilanlah customer akan tertarik terlebih dahulu," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jateng Ema Rachmawati di Semarang, Jumat (18/1/2019).Sementara, Direktur Jamkrida Jateng Adi Nugroho menjelaskan bahwa pelaku UKM yang memiliki potensi usaha yang baik dan feasible namun belum bankable karena terkendala kekurangan agunan.
"Sebab itu, Jamkrida Jateng bisa membantu akses permodalan pelaku UKM ke lembaga keuangan baik bank maupun nonbank,” jelas Adi. Dia berharap, Jamkrida Jateng bisa menjadi rumah UKM untuk berkonsultasi.
Kepala Divisi Customer Relation Jamkrida Jateng, Joko Hariyanto menambahkan, pelayanan yang bisa diberikan Jamkrida Jateng yang selama ini telah dilakukan di Jawa Tengah, yakni, melalui Bank Jateng maupun BPR BKK, BPR Swasta dan Koperasi.
Selain itu, kata dia, PD, BPR BKK Ungaran selaku mitra dari Jamkrida Jateng juga siap mem-back up para pelaku UKM. Karena PD, BPR, BKK Ungaran dan seluruh PD, BPR, BKK se-Jawa Tengah menyediakan produk kredit diantaranya yaitu produk KreditMikro BPR BKK (KMB) yang diluncurkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada Juli 2016.
Sementara itu, Gapura Digital Google yang memberikan Pelatihan Cara Berjualan Online dengan aplikasi Google Bisnisku yang dapat di download di Play Store dan Appstore. Diharapkan bagi para pelaku UKM tersebut dapat melakukan proses transaksi jual-beli online yang mempermudah interaksi antara penjual dan pembeli serta agar produk-produk lokal di Jawa Tengah dan sekitarnya dapat dikenal masyarakat lebih luas sampai keluar negeri.
"Sebab itu, Jamkrida Jateng bisa membantu akses permodalan pelaku UKM ke lembaga keuangan baik bank maupun nonbank,” jelas Adi. Dia berharap, Jamkrida Jateng bisa menjadi rumah UKM untuk berkonsultasi.
Kepala Divisi Customer Relation Jamkrida Jateng, Joko Hariyanto menambahkan, pelayanan yang bisa diberikan Jamkrida Jateng yang selama ini telah dilakukan di Jawa Tengah, yakni, melalui Bank Jateng maupun BPR BKK, BPR Swasta dan Koperasi.
Selain itu, kata dia, PD, BPR BKK Ungaran selaku mitra dari Jamkrida Jateng juga siap mem-back up para pelaku UKM. Karena PD, BPR, BKK Ungaran dan seluruh PD, BPR, BKK se-Jawa Tengah menyediakan produk kredit diantaranya yaitu produk KreditMikro BPR BKK (KMB) yang diluncurkan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada Juli 2016.
Sementara itu, Gapura Digital Google yang memberikan Pelatihan Cara Berjualan Online dengan aplikasi Google Bisnisku yang dapat di download di Play Store dan Appstore. Diharapkan bagi para pelaku UKM tersebut dapat melakukan proses transaksi jual-beli online yang mempermudah interaksi antara penjual dan pembeli serta agar produk-produk lokal di Jawa Tengah dan sekitarnya dapat dikenal masyarakat lebih luas sampai keluar negeri.
(fjo)