Pemeran Properti IPEX 2019, Tawarkan Rumah Mulai Rp130 Jutaan
A
A
A
JAKARTA - PT Adhouse Clarion Events, yang mendapat dukungan dari DPD Real Estat Indonesia (REI) DKI Jakarta bersama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., kembali menggelar pameran Indonesia Properti Expo (IPEX) 2019, mulai 2-10 Februari di Hall A dan B, Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.
Ajang promosi proyek properti ini merupakan pameran yang digelar ke-35 kalinya. IPEX 2019 diharapkan memberikan kontribusi penting dalam penyediaan hunian bagi masyarakat. Kendati tahun 2019 dihadapkan kepada tahun politik, namun optimisme bisnis properti terutama dalam penjualan rumah sebagai hunian masih berjalan positif. Keyakinan tahun 2019 masih tetap baik untuk investasi properti, mengingat masih tingginya angka kebutuhan rumah yang belum terpenuhi atau backlog.
"Kita tetap optimis dengan event pameran properti yang setiap tahun rutin kita adakan di JCC. Sebagaimana biasanya, di event bulan Februari 2019 ini, kita memakai 2 hall Pameran di JCC yang selalu diikuti oleh para pengembang komersil dan subsidi," jelas Vice President Director PT Adhouse Clarion Events, Gad Permata, dalam keterangan resmi, Rabu (30/1/2019).
Pameran tertajuk 'Pesta KPR BTN' ini, sekaligus untuk membantu kebutuhan hunian sebagai solusi mengatasi backlog penyediaan beragam jenis produk real estat di Indonesia. Penyelenggaraan IPEX periode Februari 2019 ini, melibatkan 150 peserta pengembang dan menampilkan 600 proyek properti dengan pilihan harga mulai Rp130 jutaan dengan jangka waktu kredit sampai 30 tahun.
Selama pameran berlangsung, Bank BTN juga akan memberikan beragam promosi khusus bagi masyarakat, diantaranya seperti suku bunga KPR mulai 6,69% dan uang muka 1%.
Kebijakan pemerintah dalam pembiayaan perumahan masih akan menjadi penentu pasar properti 2019. Relaksasi pemerintah untuk menggairahkan industri properti dari sentimen-sentimen negatif juga sudah banyak dan terus diupayakan oleh pemerintah.
Kebijakan tersebut diantaranya, kebijakan pembangungan infrastruktur, pelonggaran Loan of Value (LTV), hingga program sejuta rumah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan huniannya.
"Tentunya hal itu semua membuat kami tetap optimis untuk terus membantu mendukung pergerakan pertumbuhan properti melalui sarana event pameran yang kami lakukan," sambung Gad Permata.
Adapun target pengunjung pameran Februrari 2019 ini sebanyak 350.000 orang selama 9 hari pameran. Kepada pengunjung yang hadir tidak dikenakan biaya masuk apapun. Dan setiap pengunjung yang hadir berhak mengikuti undian berhadiah 1 unit Daihatsu Ayla yang akan di undi di akhir pameran.
Selain itu, untuk meramaikan pameran juga akan ada beberapa acara yang mendukung untuk meramaikan event pameran, seperti; seminar talkshow berkaitan milineal dan property financial planner, blogger competition modern minimalis living, talkshow fengshui, IG photo contest, lomba menggambar dan mewarnai tingkat anak-anak, atraksi barongsai, opera anak, dan beberapa live music.
Ajang promosi proyek properti ini merupakan pameran yang digelar ke-35 kalinya. IPEX 2019 diharapkan memberikan kontribusi penting dalam penyediaan hunian bagi masyarakat. Kendati tahun 2019 dihadapkan kepada tahun politik, namun optimisme bisnis properti terutama dalam penjualan rumah sebagai hunian masih berjalan positif. Keyakinan tahun 2019 masih tetap baik untuk investasi properti, mengingat masih tingginya angka kebutuhan rumah yang belum terpenuhi atau backlog.
"Kita tetap optimis dengan event pameran properti yang setiap tahun rutin kita adakan di JCC. Sebagaimana biasanya, di event bulan Februari 2019 ini, kita memakai 2 hall Pameran di JCC yang selalu diikuti oleh para pengembang komersil dan subsidi," jelas Vice President Director PT Adhouse Clarion Events, Gad Permata, dalam keterangan resmi, Rabu (30/1/2019).
Pameran tertajuk 'Pesta KPR BTN' ini, sekaligus untuk membantu kebutuhan hunian sebagai solusi mengatasi backlog penyediaan beragam jenis produk real estat di Indonesia. Penyelenggaraan IPEX periode Februari 2019 ini, melibatkan 150 peserta pengembang dan menampilkan 600 proyek properti dengan pilihan harga mulai Rp130 jutaan dengan jangka waktu kredit sampai 30 tahun.
Selama pameran berlangsung, Bank BTN juga akan memberikan beragam promosi khusus bagi masyarakat, diantaranya seperti suku bunga KPR mulai 6,69% dan uang muka 1%.
Kebijakan pemerintah dalam pembiayaan perumahan masih akan menjadi penentu pasar properti 2019. Relaksasi pemerintah untuk menggairahkan industri properti dari sentimen-sentimen negatif juga sudah banyak dan terus diupayakan oleh pemerintah.
Kebijakan tersebut diantaranya, kebijakan pembangungan infrastruktur, pelonggaran Loan of Value (LTV), hingga program sejuta rumah untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan huniannya.
"Tentunya hal itu semua membuat kami tetap optimis untuk terus membantu mendukung pergerakan pertumbuhan properti melalui sarana event pameran yang kami lakukan," sambung Gad Permata.
Adapun target pengunjung pameran Februrari 2019 ini sebanyak 350.000 orang selama 9 hari pameran. Kepada pengunjung yang hadir tidak dikenakan biaya masuk apapun. Dan setiap pengunjung yang hadir berhak mengikuti undian berhadiah 1 unit Daihatsu Ayla yang akan di undi di akhir pameran.
Selain itu, untuk meramaikan pameran juga akan ada beberapa acara yang mendukung untuk meramaikan event pameran, seperti; seminar talkshow berkaitan milineal dan property financial planner, blogger competition modern minimalis living, talkshow fengshui, IG photo contest, lomba menggambar dan mewarnai tingkat anak-anak, atraksi barongsai, opera anak, dan beberapa live music.
(ven)