PaninBank Luncurkan Panin Super Bonanza 2019 Berhadiah Rp80 M
PaninBank Luncurkan Panin Super Bonanza 2019 Berhadiah Rp80 M
A
A
A
JAKARTA - PT Bank Pan Indonesia Tbk (PaninBank) meluncurkan Panin Super Bonanza 2019 demi menggenjot dana murah sekaligus penetrasi digital banking. Tahun ini perseroan melakukan inovasi dengan aplikasi mobile banking yang akan melayani pengajuan kredit, pembukaan tabungan, dan deposito.
Dalam periode undian 1 Maret 2019 hingga 29 Februari 2020 perseroan menawarkan total hadiah mencapai Rp80 miliar demi menarik para nasabah menabung dan bertransaksi. Hadiah tersebut terbagi berupa 48 paket Mobil Mercedes-Benz C 200, ditambah hadiah uang tunai masing-masing Rp388 juta, serta 1.058 Motor Honda PCX dengan total nilai sebesar Rp80 miliar. Setiap bulannya akan diundi 4 paket Mercedes-Benz C 200 ditambah uang tunai masing-masing Rp388 juta, dan 88 unit Honda PCX.
Presiden Direktur PaninBank Herwidayatmo mengatakan tahun ini pihaknya telah berkomitmen untuk menggenjot investasi di digital banking. Langkah nyata sudah dilakukan dengan menggandeng konsultan ahli di bidang digital. Namun untuk kepastian nilai investasi masih dalam proses kalkulasi. Rencananya inovasi yang dipilih adalah meluncurkan aplikasi mobile banking yang akan melayani kredit, membuka tabungan, hingga membuka deposito.
"Kami memiliki komitmen untuk mengembangkan digital banking. Vendornya telah disepakati untuk pengembangan aplikasi yang betul-betul digital," ujar Herwidayatmo dalam jumpa pers di Jakarta, kemarin.
Dia juga mengaku siap menyesuaikan layanan digital tersebut dengan aturan OJK seperti menerapkan e KYC bagi nasabah. Aturan tersebut khususnya akan berguna dalam tanda tangan digital. Namun juga ada beberapa aturan yang harus diterapkan dalam tanda tangan digital seperti tidak boleh melalui layanan Skype.
"Teknologi memang terus berkembang dan sudah semakin murah. Tapi perubahannya bisa sangat cepat dan cukup menantang seperti dulu BlackBerry pernah digandrungi tapi sekarang dilupakan. Jadi tetap harus hati-hati," terangnya.
Dia juga mengungkapkan program Panin Super Bonanza yang diselenggarakan setiap tahun ini telah terbukti kesuksesannya dan sangat diminati oleh nasabah. Strategi tersebut mendukung penghimpunan dana ritel, sehingga CASA di tahun lalu meningkat menjadi hampir 40% atau sekitar Rp50 triliun. Oleh karena itu, setiap tahun Program Panin Super Bonanza dirancang secara inovatif dan nilai hadiah terus ditingkatkan. "Kami berharap selain nilai tabungan meningkat namun juga turut mendorong penggunaan transaksi digital. Jadi bisa sinergi," ujarnya.
Perseroan juga menargetkan dapat memperluas basis nasabahnya dengan memanfaatkan teknologi digital banking. Disamping peningkatan pelayanan namun strategi yang dilakukan yaitu dengan menyediakan berbagai jaringan elektronik seperti Mobile dan Internet Banking, pembayaran berbasis kartu E-Money, Kartu Kredit. Semuanya dilakukan dengan memaksimalkan jangkauan Kantor Cabang yang mencapai 550 kantor di seluruh Indonesia.
Panin Super Bonanza telah menjadi ikon Tabungan PaninBank yang dapat memperkuat dana murah atau CASA dan mendukung pertumbuhan bank secara berkesinambungan. Kelebihan yang ditawarkan kepada nasabah adalah bunga yang sangat kompetitif, hadiah yang spektakuler, dan pelayanan yang terus ditingkatkan di seluruh kantor cabang dari Aceh hingga Papua.
PaninBank merupakan bank ritel dan komersial yang masuk posisi 10 besar di Indonesia. Bisnis kreditnya fokus pada bisnis Small Medium Enterprise (SME) dan ritel. Sementara dari sisi pendanaan PaninBank fokus memperkuat segmen ritel dan meningkatkan CASA.
Tahun 2018 lalu kinerja bank PaninBank berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp3,19 triliun, atau naik 59% terutama berasal dari peningkatan pendapatan bunga bersih. Sedangkan Net Interest Margin (NIM) mencapai 4,84%.
Pendapatan Operasional Lainnya yang diraih sebesar Rp2,86 triliun, atau berhasil meningkat 56,69% dibanding tahun 2017 yang mencapai Rp1,82 triliun. Total aset konsolidasi per 31 Desember 2018 sebesar Rp207,2 triliun, sedangkan total Kredit yang diberikan mencapai Rp151,6 triliun. "Porsi kredit ritel dan komersial saat ini sebesar 58% dari total kredit. Kami tidak fokus pada korporasi," jelasnya.
Sementara itu Deputy Director Sales Operation & Product Management, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, mengungkapkan sangat senang PaninBank memilih Mercedes-Benz C 200 terbarunya. Hal ini menunjukkan PaninBank sebagai bank dengan reputasi yang tidak diragukan lagi dalam memberikan pelayanan yang prima dengan produk berkualitas dan berkelas.
Tidak ketinggalan Chief Operation Officer, Tunas Honda, Gusti Prasetiawan juga turut mengapresiasi PaninBank yang memilih Honda PCX, motor untuk segmen premium sebagai hadiah, karena memiliki target pasar yang mirip dengan PaninBank.
Dalam periode undian 1 Maret 2019 hingga 29 Februari 2020 perseroan menawarkan total hadiah mencapai Rp80 miliar demi menarik para nasabah menabung dan bertransaksi. Hadiah tersebut terbagi berupa 48 paket Mobil Mercedes-Benz C 200, ditambah hadiah uang tunai masing-masing Rp388 juta, serta 1.058 Motor Honda PCX dengan total nilai sebesar Rp80 miliar. Setiap bulannya akan diundi 4 paket Mercedes-Benz C 200 ditambah uang tunai masing-masing Rp388 juta, dan 88 unit Honda PCX.
Presiden Direktur PaninBank Herwidayatmo mengatakan tahun ini pihaknya telah berkomitmen untuk menggenjot investasi di digital banking. Langkah nyata sudah dilakukan dengan menggandeng konsultan ahli di bidang digital. Namun untuk kepastian nilai investasi masih dalam proses kalkulasi. Rencananya inovasi yang dipilih adalah meluncurkan aplikasi mobile banking yang akan melayani kredit, membuka tabungan, hingga membuka deposito.
"Kami memiliki komitmen untuk mengembangkan digital banking. Vendornya telah disepakati untuk pengembangan aplikasi yang betul-betul digital," ujar Herwidayatmo dalam jumpa pers di Jakarta, kemarin.
Dia juga mengaku siap menyesuaikan layanan digital tersebut dengan aturan OJK seperti menerapkan e KYC bagi nasabah. Aturan tersebut khususnya akan berguna dalam tanda tangan digital. Namun juga ada beberapa aturan yang harus diterapkan dalam tanda tangan digital seperti tidak boleh melalui layanan Skype.
"Teknologi memang terus berkembang dan sudah semakin murah. Tapi perubahannya bisa sangat cepat dan cukup menantang seperti dulu BlackBerry pernah digandrungi tapi sekarang dilupakan. Jadi tetap harus hati-hati," terangnya.
Dia juga mengungkapkan program Panin Super Bonanza yang diselenggarakan setiap tahun ini telah terbukti kesuksesannya dan sangat diminati oleh nasabah. Strategi tersebut mendukung penghimpunan dana ritel, sehingga CASA di tahun lalu meningkat menjadi hampir 40% atau sekitar Rp50 triliun. Oleh karena itu, setiap tahun Program Panin Super Bonanza dirancang secara inovatif dan nilai hadiah terus ditingkatkan. "Kami berharap selain nilai tabungan meningkat namun juga turut mendorong penggunaan transaksi digital. Jadi bisa sinergi," ujarnya.
Perseroan juga menargetkan dapat memperluas basis nasabahnya dengan memanfaatkan teknologi digital banking. Disamping peningkatan pelayanan namun strategi yang dilakukan yaitu dengan menyediakan berbagai jaringan elektronik seperti Mobile dan Internet Banking, pembayaran berbasis kartu E-Money, Kartu Kredit. Semuanya dilakukan dengan memaksimalkan jangkauan Kantor Cabang yang mencapai 550 kantor di seluruh Indonesia.
Panin Super Bonanza telah menjadi ikon Tabungan PaninBank yang dapat memperkuat dana murah atau CASA dan mendukung pertumbuhan bank secara berkesinambungan. Kelebihan yang ditawarkan kepada nasabah adalah bunga yang sangat kompetitif, hadiah yang spektakuler, dan pelayanan yang terus ditingkatkan di seluruh kantor cabang dari Aceh hingga Papua.
PaninBank merupakan bank ritel dan komersial yang masuk posisi 10 besar di Indonesia. Bisnis kreditnya fokus pada bisnis Small Medium Enterprise (SME) dan ritel. Sementara dari sisi pendanaan PaninBank fokus memperkuat segmen ritel dan meningkatkan CASA.
Tahun 2018 lalu kinerja bank PaninBank berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp3,19 triliun, atau naik 59% terutama berasal dari peningkatan pendapatan bunga bersih. Sedangkan Net Interest Margin (NIM) mencapai 4,84%.
Pendapatan Operasional Lainnya yang diraih sebesar Rp2,86 triliun, atau berhasil meningkat 56,69% dibanding tahun 2017 yang mencapai Rp1,82 triliun. Total aset konsolidasi per 31 Desember 2018 sebesar Rp207,2 triliun, sedangkan total Kredit yang diberikan mencapai Rp151,6 triliun. "Porsi kredit ritel dan komersial saat ini sebesar 58% dari total kredit. Kami tidak fokus pada korporasi," jelasnya.
Sementara itu Deputy Director Sales Operation & Product Management, PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, mengungkapkan sangat senang PaninBank memilih Mercedes-Benz C 200 terbarunya. Hal ini menunjukkan PaninBank sebagai bank dengan reputasi yang tidak diragukan lagi dalam memberikan pelayanan yang prima dengan produk berkualitas dan berkelas.
Tidak ketinggalan Chief Operation Officer, Tunas Honda, Gusti Prasetiawan juga turut mengapresiasi PaninBank yang memilih Honda PCX, motor untuk segmen premium sebagai hadiah, karena memiliki target pasar yang mirip dengan PaninBank.
(fjo)
Explore More