KreditCepat Ikut Sempurnakan Perlindungan Konsumen di Industri Pinjaman Online
A
A
A
JAKARTA - Perlindungan Konsumen Industri Fintech Lending menjadi salah satu perhatian utama dalam ajang Fintech Exhibition, sebagai bagian dari acara Fintech Days 2019 yang diselenggarakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama AFPI. Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia selaku penyelenggara mengatakan event ini bertujuan mempertemukan para penyelenggara (platform) dengan masyarakat atau calon konsumen.
Direktorat Pelayanan Konsumen OJK, Satgas Waspada Investasi, dan Direktorat Cyber Crime Polri, menyatakan perlindungan konsumen industri fintech lending sangat penting dilakukan.
Sementara itu, KreditCepat sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pinjaman online P2P serta turut berpartisipasi dalam Fintech Exhibition menekankan pentingnya perlindungan konsumen di era digital.
"Sebagai industry player, perlindungan konsumen adalah salah satu hal yang sangat diutamakan oleh KreditCepat," ujar Direktur Utama KreditCepat, Adinda Artemissia dalam keterangan resmi, Minggu (12/5/2019).
Adinda menerangkan untuk meminimalisir risiko bagi pemberi pinjaman, sumber data yang beragam dan kaya memegang peranan penting untuk menganjurkan pinjaman yang adil dan bertanggung jawab.
"KreditCepat berkomitmen untuk memberikan layanan keuangan digital sebaik mungkin termasuk menjaga keamanan data pelanggan," paparnya.
Caranya terang dia, yakni transparan dan adil dalam menerapkan pengolahan data, serta bertanggung jawab dalam semua proses pengolahan data dan terhadap risiko yang dihadapi.
"Dengan menjadi anggota satuan tugas yang terdiri dari platform yang terdaftar di OJK, KreditCepat berperan dalam menyempurnakan sistem perlindungan konsumen yang berjalan di industri pinjaman online," terang Adinda.
Seiring dengan tingginya penetrasi internet dan kemajuan teknologi di Indonesia, menurutnya fintech sudah bukan hal yang asing lagi bagi masyarakat. Penyebarannya kian pesat, lantaran fintech menawarkan banyak produk layanan yang belum bisa ditawarkan oleh bank, salah satu produk layanan pinjaman online P2P lending.
Maka lewat Fintech Exhibition, terang dia akan ada banyak informasi produk dan layanan dari para platform pinjaman online yang hadir di event ini. Sehingga masyarakat bisa mengenal lebih jauh mengenai fintech serta bagaimana memanfaatkannya.
Direktorat Pelayanan Konsumen OJK, Satgas Waspada Investasi, dan Direktorat Cyber Crime Polri, menyatakan perlindungan konsumen industri fintech lending sangat penting dilakukan.
Sementara itu, KreditCepat sebagai salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pinjaman online P2P serta turut berpartisipasi dalam Fintech Exhibition menekankan pentingnya perlindungan konsumen di era digital.
"Sebagai industry player, perlindungan konsumen adalah salah satu hal yang sangat diutamakan oleh KreditCepat," ujar Direktur Utama KreditCepat, Adinda Artemissia dalam keterangan resmi, Minggu (12/5/2019).
Adinda menerangkan untuk meminimalisir risiko bagi pemberi pinjaman, sumber data yang beragam dan kaya memegang peranan penting untuk menganjurkan pinjaman yang adil dan bertanggung jawab.
"KreditCepat berkomitmen untuk memberikan layanan keuangan digital sebaik mungkin termasuk menjaga keamanan data pelanggan," paparnya.
Caranya terang dia, yakni transparan dan adil dalam menerapkan pengolahan data, serta bertanggung jawab dalam semua proses pengolahan data dan terhadap risiko yang dihadapi.
"Dengan menjadi anggota satuan tugas yang terdiri dari platform yang terdaftar di OJK, KreditCepat berperan dalam menyempurnakan sistem perlindungan konsumen yang berjalan di industri pinjaman online," terang Adinda.
Seiring dengan tingginya penetrasi internet dan kemajuan teknologi di Indonesia, menurutnya fintech sudah bukan hal yang asing lagi bagi masyarakat. Penyebarannya kian pesat, lantaran fintech menawarkan banyak produk layanan yang belum bisa ditawarkan oleh bank, salah satu produk layanan pinjaman online P2P lending.
Maka lewat Fintech Exhibition, terang dia akan ada banyak informasi produk dan layanan dari para platform pinjaman online yang hadir di event ini. Sehingga masyarakat bisa mengenal lebih jauh mengenai fintech serta bagaimana memanfaatkannya.
(ven)