PLN Imbau Konsumen Waspadai Penipuan Berkedok Token Listrik

Selasa, 30 Juli 2019 - 19:10 WIB
PLN Imbau Konsumen Waspadai Penipuan Berkedok Token Listrik
PLN Imbau Konsumen Waspadai Penipuan Berkedok Token Listrik
A A A
JAKARTA - PLN mengimbau masyarakat mewaspadai berkembangnya modus penipuan baru terkait token listrik. Modus yang digunakan yaitu pelaku seolah-olah salah mengirim nomor token listrik kepada target penipuan, kemudian target diminta untuk mengirimkan kembali nomor tersebut kepada penipu.

Penipu mempunyai keahlian untuk membobol identitas dan password korban di akun bank kemudian mengambil uang yang ada di rekening tersebut.

"PLN mengimbau kepada semua masyarakat untuk selalu waspada. Jangan hiraukan SMS maupun pesan Whatsapp yang meminta untuk mengirim ulang kode token listrik," kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya (PLN Disjaya) Ikhsan Asaad melalui keterangan tertulis, Selasa (30/7/2019).

Dia mengatakan, nomor token listrik PLN berjumlah 20 digit dan hanya bisa dimasukkan pada kWh meter prabayar yang nomor meternya sesuai. Token listrik tidak bisa digunakan pada kWh meter lain yang nomor langganannya tidak sama. Untuk megetahui riwayat pembelian token listrik, masyarakat bisa menggunakan aplikasi PLN Mobile maupun menghubungi channel Contact Center PLN 123.

"Saat ini token PLN tidak diretas oleh siapapun. Kalo ada yang mengatakan demikian bisa jadi itu modus penipuan," tambah Ikhsan.

Iksan mengatakan, masyarakat bisa langsung menghubungi Contact Center PLN 123 atau kantor PLN terdekat apabila ada hal-hal terkait informasi kelistrikan yang diragukan.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4824 seconds (0.1#10.140)