Infrastruktur Dorong Pertumbuhan Industri Lain

Rabu, 21 Agustus 2019 - 10:54 WIB
Infrastruktur Dorong...
Infrastruktur Dorong Pertumbuhan Industri Lain
A A A
MASIFNYA pembangunan infrastruktur mendorong industri pendukungnya ikut tumbuh. Hal ini juga dialami PT Sanwamas Metal Industry yang memproduksi dan menjual berbagai jenis rolling door. Sanwamas lahir dari joint venture antara Rodamas Group dan Sanwa Holdings Corporation Jepang.

Dengan teknologi, sistem mutu, dan pengalaman Sanwa Shutter Corporation di industri rolling door, Sanwamas mampu menawarkan solusi terbaik untuk berbagai kebutuhan bangunan.

Sanwa Shutter Corporation yang kemudian berubah nama menjadi Sanwa Holdings Corporation adalah perusahaan global asal Jepang yang mengkhususkan diri dalam bidang manufaktur dan distribusi sebagian besar jenis pintu, termasuk shutter/rolling door dengan berbagai desain.

Sejalan dengan perkembangan perusahaan, Sanwa Holdings Corporation berkembang menjadi pemain global dalam industri akses sistem dan tersebar di berbagai negara, khususnya Jepang, Amerika, dan Eropa.

Hantarman Budiono, Presdir PT Sanwamas Metal Industry, mengatakan bahwa saat ini Sanwa Holdings Corporation telah memiliki 60 pabrik di 24 negara dengan lebih dari 9.000 pekerja dan terdapat lebih dari 450 outlet penjualan di seluruh dunia.

“Berdasarkan data tahun fiskal 2018, market Sanwa terbesar ditempati Jepang dengan total pendapatan 219,8 miliar yen atau setara Rp29,52 triliun, dilanjutkan posisi yang sama di Amerika Utara dengan pendapatan sebesar 112, miliar yen atau Rp15,15 triliun,” sebutnya dalam keterangan tertulis.

Rodamas Group merupakan salah satu perusahaan papan atas Indonesia yang berdiri sejak 1953 dan memiliki berbagai macam bidang usaha, mulai distribution, food, healthcare, personal care & hygiene, chemicals, printing & packaging, hingga building material.

Sanwamas yang telah berkecimpung di dunia manufaktur rolling door selama 23 tahun juga telah memproduksi dan mendistribusikan produknya ke berbagai bangunan komersial, industrial, hingga residensial.

“Kami terlibat aktif dalam pembangunan aneka infrastruktur di Indonesia. Sebut saja, megaproyek di Indonesia seperti MRT Lebak Bulus Jakarta, Light Rail Transit (LRT) Palembang,dan Depo LRT Palembang,” ujarnya. (Anton C)
(nfl)
Berita Terkait
Pelaku Konstruksi Diajak...
Pelaku Konstruksi Diajak Lihat Inovasi Terbaru di Industri Manufaktur Aluminium
Inalum Tegaskan Komitmen...
Inalum Tegaskan Komitmen Majukan Industri Aluminium Nasional dengan Inovasi dan Kolaborasi
Sambut HUT RI, Industri...
Sambut HUT RI, Industri Logam Ekspor 2.000 Ton Baja Aluminium ke 3 Negara
Luhut Sebut Investor...
Luhut Sebut Investor Baru di Industri Aluminium Akan Serap 4 GW Listrik PLN
Kejar Swasembada, MIND...
Kejar Swasembada, MIND ID Genjot Kapasitas Produksi Aluminium Nasional
Kebakaran Landa Pabrik...
Kebakaran Landa Pabrik Aluminium Foil di Bogor
Berita Terkini
Kejar Pertumbuhan Ekonomi...
Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8% Butuh Konektivitas Andal
6 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang,...
Dampak Perang Dagang, DPR Dorong Impor Gas Penuhi Kebutuhan Industri
8 jam yang lalu
3 Fakta Menarik Singapore...
3 Fakta Menarik Singapore Airlines, Beri Bonus Fantastis 8 Kali Gaji dalam Setahun
9 jam yang lalu
Benahi Truk ODOL, Aptrindo:...
Benahi Truk ODOL, Aptrindo: Jangan Sampai Omon-omon, Harus Ada Roadmap Jelas
10 jam yang lalu
Sanksi AS Gagal Runtuhkan...
Sanksi AS Gagal Runtuhkan Moskow, Rusia Catat Pertumbuhan Ekonomi 4,1%
10 jam yang lalu
Scooter Prix dan Pertamina...
Scooter Prix dan Pertamina Mandalika Racing Series Bisa Menjadi Katalisator Ekonomi
10 jam yang lalu
Infografis
Proyeksi Pertumbuhan...
Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global pada 2024-2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved