Rupiah Hari Ini Diperkirakan Melemah
A
A
A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Jumat (23/8/2019) diprediksi berbalik melemah. Hal ini seiring penguatan dolar AS merespon notula rapat the Fed yang tidak dovish dan gambaran perekonomian AS yang masih solid.
"Pemangkasan suku bunga acuan BI bisa berdampak ke pelemahan rupiah lebih lanjut bila the Fed memberikan pandangan tidak akan terburu-buru memangkas suku bunga," ujar Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra di Jakarta, Jumat (23/8/2019).
Dia menambahkan, para pelaku pasar sedang menunggu pernyataan para pejabat bank sentral terutama gubernur bank sentral AS Jerome Powell dari Jackson Hole.
Pasar mau mencari indikasi kebijakan moneter AS ke depan. "Kurs rupiah terhadap dolar AS berpotensi bergerak tipis hari ini di kisaran Rp14.200-Rp14.260 per USD," jelasnya.
"Pemangkasan suku bunga acuan BI bisa berdampak ke pelemahan rupiah lebih lanjut bila the Fed memberikan pandangan tidak akan terburu-buru memangkas suku bunga," ujar Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra di Jakarta, Jumat (23/8/2019).
Dia menambahkan, para pelaku pasar sedang menunggu pernyataan para pejabat bank sentral terutama gubernur bank sentral AS Jerome Powell dari Jackson Hole.
Pasar mau mencari indikasi kebijakan moneter AS ke depan. "Kurs rupiah terhadap dolar AS berpotensi bergerak tipis hari ini di kisaran Rp14.200-Rp14.260 per USD," jelasnya.
(ven)