JTrust Bank Dukung Pembangunan Rumah Tahan Gempa dan Tsunami di Palu

Selasa, 10 September 2019 - 16:05 WIB
JTrust Bank Dukung Pembangunan Rumah Tahan Gempa dan Tsunami di Palu
JTrust Bank Dukung Pembangunan Rumah Tahan Gempa dan Tsunami di Palu
A A A
PALU - PT Bank JTrust Indonesia Tbk. (J Trust Bank) memberikan bantuan dan donasi kepada Kobayashi Laboratory untuk membangun Community Center tahan gempa dan Tsunami di Palu, Sulawesi Tengah. Bantuan senilai USD5,000.00 diserahkan langsung oleh Direktur Utama J Trust Bank Ritsuo Fukadai kepada Profesor Hiroto Kobayashi, selaku Founder Kobayashi Laboratory.

Menurut Ritsuo Fukadai, bantuan tersebut adalah komitmen kepedulian J Trust Bank, sebagai bank yang dimiliki oleh J Trust Co.,Ltd. institusi keuangan ternama asal Jepang, dalam membantu pemerintah Indonesia memulihkan kondisi Kota Palu, yang belum lama ini diguncang gempa dan tsunami.

"Bantuan ini kami harapkan dapat mendukung Kobayashi Laboratory dalam membangun bangunan tahan gempa dan tsunami berteknologi Jepang. Sehingga dapat membantu warga masyarakat yang menjadi korban gempa dan tsunami," tutur Ritsuo Fukadai di Palu, Selasa (10/9/2019).

Untuk diketahui, Kobayashi Laboratory berencana membangun 1 (satu) unit bangunan tahan gempa dan tsunami (Veneer House) yang berfungsi sebagai Community Center di lokasi bekas bencana tersebut di kecamatan Ulujadi, Palu. Bangunan berbentuk segitiga tersebut berbahan dasar dari kayu, dan dibangun dengan sistem knock down. Bangunan tersebut sudah dibangun di Jepang dan di berbagai negara, dan terbukti mampu bertahan dari guncangan gempa serta terjangan ombak tsunami.

Seperti diketahui, Jepang adalah negara yang memiiki pengalaman panjang dan paling siap menghadapi gempa dan tsunami. Negara ini diguncang lebih dari seribu gempa per tahun yang beberapa kali berujung pada terjadinya gelombang tsunami. Hal ini membuat para ilmuwan Jepang mengembangkan teknologi modern diantaranya rumah yang tahan terhadap gempa dan tsunami, termasuk Kobayashi Laboratory.

"Kami berharap bantuan ini dapat membantu pemerintah Indonesia serta warga masyarakat korban gempa dan tsunami, sehingga kehidupan mereka dapat berangsur normal kembali," tutup Ritsuo Fukadai.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3837 seconds (0.1#10.140)