Investasi Hulu Migas Meningkat 11%

Jum'at, 25 Oktober 2019 - 12:05 WIB
Investasi Hulu Migas...
Investasi Hulu Migas Meningkat 11%
A A A
JAKARTA - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mencatat realisasi investasi hulu di bidang migas hingga September 2019 sebesar USD8,4 miliar. Realisasi tersebut meningkat 11% dibandingkan realisasi investasi di kuartal III/2018 sebesar USD7,6 miliar.

“Investasi hulu migas ke depan akan terus meningkat mengingat hingga tahun 2027 terdapat 42 proyek utama dengan total investasi USD43,3 miliar dan proyeksi pendapatan kotor (gross revenue) sebesar USD20 miliar,” ujar Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto melalui keterangan resminya, kemarin.

Menurut dia, total produksi dari 42 proyek tersebut sebesar 1,1 juta barel setara minyak perhari (boepd) yang mencakup produksi minyak sebesar 92.100 barel per hari (bopd) dan gas sebesar 6,1 miliar kaki kubik per hari. Adapun empat di antaranya merupakan proyek strategis nasional (PSN) hulu migas yang menjadi prioritas untuk meningkatkan produksi migas demi memenuhi konsumsi migas domestik yang semakin meningkat.

Meski begitu, pemenuhan kapasitas nasional yang dilakukan hulu migas tetap mengedepankan efisiensi biaya dan efek berganda (multiplier effect) yakni, tingkat komponen dalam negeri (TKDN) yang mendukung perekonomian daerah dan nasional.

Rinciannya TKDN di industri hulu migas hingga awal Oktober 2019 telah mencapai angka 55% dari target 50% di tahun 2019. Sedangkan efisiensi dibangun melalui sejumlah sinergi diantaranya dengan Pertamina dan Garuda Indonesia. Nilai efisiensi nota kesepahaman tentang penggunaan bahan bakar minyak (BBM) dengan Pertamina mencapai Rp294 miliar, sedangkan dengan Garuda Indonesia mencapai Rp33 miliar.

“SKK Migas terus mengedepankan efisiensi di industri hulu migas, baik dengan kolaborasi maupun dengan pecepatan proses tender,” ucap Dwi.

Disisi lain, realisasi lifting migas hingga September 2019 mencapai 89% dari target Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebesar 2 juta boepd. Adapun total lifting migas sebesar 1,8 juta boepd dengan rincian lifting minyak 745.000 bopd dan lifting gas 1,05 juta boepd.

“Sebesar 84% total lifting hulu migas merupakan kontribusi dari sepuluh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) utama dan 16% didukung 80 KKKS lainnya,” kata dia.

Dwi mengatakan, lifting yang belum mencapai target juga berdampak pada realisasi penerimaan negara yang hingga September 2019 mencapai USD10,99 miliar. “Penerimaan dari sektor hulu migas juga dipengaruhi dipengaruhi ICP (Indonesia Crude Price) yang sebesar USD60 per barel. Ini cukup jauh di bawah target asumsi makro APBN yaitu USD70,” ungkapnya. (Nanang Wijayanto)
(nfl)
Berita Terkait
SKK Migas Gelar Supply...
SKK Migas Gelar Supply Chain & National Capacity Summit 2024
Investor Hulu Migas...
Investor Hulu Migas Asal Kanada Hengkang dari RI, Ini Alasannya
SKK Migas Dorong Peningkatan...
SKK Migas Dorong Peningkatan Efek Berganda Hulu Migas Bagi Ekonomi Daerah
Terungkap! Cadangan...
Terungkap! Cadangan Migas RI Naik Jadi 131,2 Juta Barel
September 2021, Realisasi...
September 2021, Realisasi Lifting Migas Capai 96% dari Target
Migas Non Konvensional...
Migas Non Konvensional RI Dilirik Asing, Cadangan Paling Besar Ada di Pulau Ini
Berita Terkini
Satu Dekade, Lionel...
Satu Dekade, Lionel Group Komit Beri Pelayanan Terbaik ke Pelanggan dan Mitra Bisnis
2 jam yang lalu
JPMorgan Bunyikan Alarm...
JPMorgan Bunyikan Alarm Resesi Amerika, Ini Biang Keroknya
2 jam yang lalu
14 Tahun Dipimpin Ririek,...
14 Tahun Dipimpin Ririek, Telkom Akselerasi Transformasi untuk Perkuat Ekosistem Digital Nasional
3 jam yang lalu
Konsolidasi Aset BUMN...
Konsolidasi Aset BUMN Masuk Tahap Akhir, Begini Bocoran CEO Danantara
3 jam yang lalu
Arsari Group Sangkal...
Arsari Group Sangkal Hashim Jabat Preskom di PT TMS
3 jam yang lalu
Efek FCTC Bikin Pelaku...
Efek FCTC Bikin Pelaku Industri Tembakau Was-was
3 jam yang lalu
Infografis
Bukti Risiko Bumi Dihantam...
Bukti Risiko Bumi Dihantam Asteroid Semakin Meningkat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved