UC Browser Gandeng Lazada Lakukan Inovasi Marketplace
A
A
A
JAKARTA - UC Browser, third party mobile browser dan platform konten berkolaborasi dengan Lazada menghadirkan inovasi belanja dalam bentuk beragam aktivitas in app di UC 11.11 Shopping Festival. Kolaborasi ini dilaksanakan pada 5-11 November 2019 mendatang.
"Kami senang bisa bermitra dengan Lazada. Kemitraan ini akan memungkinkan kami untuk memberikan UCers Indonesia berbagai manfaat eksklusif dan pengalaman berbelanja yang menarik seputar kampanye shopping 11.11," ujar Vice President UC Web Global Business, Huaiyuan Yang dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (2/11/2019).
Berdasarkan laporan e-Conomy SEA 2019, masifnya belanja online saat ini didukung oleh pertumbuhan pesat pengguna internet di Asia Tenggara. Pada 2019, penetrasi jumlah pengguna internet di wilayah ini mencapai hingga 360 juta orang dan 90% di antaranya menggunakan smartphone untuk mengakses internet.
Tren penggunaan internet yang meningkat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara hingga mencapai USD100 miliar untuk pertama kalinya pada 2019. Indonesia dan Vietnam memimpin pertumbuhan ekonomi digital Asia Tenggara dengan tingkat pertumbuhan lebih dari 40% per tahun.
Huaiyuan Yang menambahkan kegiatan ini menunjukkan cara inovatif UC untuk menyediakan konten lokal dan menarik yang relevan bagi pengguna Indonesia. Selain itu, lanjutnya, peningkatan pertumbuhan kegiatan belanja online memberikan peluang besar bagi UC Browser untuk menggunakan pencarian cepat dan beragam kontennya sebagai nilai tambah bagi para pemain industri digital.
SVP Traffic and Operations Lazada Indonesia, Haikal Bekti Anggoro, mengatakan sebagai marketplace, pihaknya selalu fokus untuk memperkenalkan pengalaman baru bagi penggunanya.
"Kami percaya bahwa kemitraan ini dapat memberikan pengalaman yang berbeda dan menyenangkan bagi konsumen baru untuk berbelanja," paparnya.
"Kami senang bisa bermitra dengan Lazada. Kemitraan ini akan memungkinkan kami untuk memberikan UCers Indonesia berbagai manfaat eksklusif dan pengalaman berbelanja yang menarik seputar kampanye shopping 11.11," ujar Vice President UC Web Global Business, Huaiyuan Yang dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (2/11/2019).
Berdasarkan laporan e-Conomy SEA 2019, masifnya belanja online saat ini didukung oleh pertumbuhan pesat pengguna internet di Asia Tenggara. Pada 2019, penetrasi jumlah pengguna internet di wilayah ini mencapai hingga 360 juta orang dan 90% di antaranya menggunakan smartphone untuk mengakses internet.
Tren penggunaan internet yang meningkat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara hingga mencapai USD100 miliar untuk pertama kalinya pada 2019. Indonesia dan Vietnam memimpin pertumbuhan ekonomi digital Asia Tenggara dengan tingkat pertumbuhan lebih dari 40% per tahun.
Huaiyuan Yang menambahkan kegiatan ini menunjukkan cara inovatif UC untuk menyediakan konten lokal dan menarik yang relevan bagi pengguna Indonesia. Selain itu, lanjutnya, peningkatan pertumbuhan kegiatan belanja online memberikan peluang besar bagi UC Browser untuk menggunakan pencarian cepat dan beragam kontennya sebagai nilai tambah bagi para pemain industri digital.
SVP Traffic and Operations Lazada Indonesia, Haikal Bekti Anggoro, mengatakan sebagai marketplace, pihaknya selalu fokus untuk memperkenalkan pengalaman baru bagi penggunanya.
"Kami percaya bahwa kemitraan ini dapat memberikan pengalaman yang berbeda dan menyenangkan bagi konsumen baru untuk berbelanja," paparnya.
(ven)