Pemerintah Buka Kuota Impor Daging Kerbau 60.000 Ton

Kamis, 26 Desember 2019 - 16:53 WIB
Pemerintah Buka Kuota...
Pemerintah Buka Kuota Impor Daging Kerbau 60.000 Ton
A A A
JAKARTA - Pemerintah berencana membuka kuota impor daging kerbau sebanyak 60.000 ton pada tahun 2020. Impor ini dilakukan untuk program stabilisasi harga.

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian (Kementan) Agung Hendriadi mengatakan, untuk sementara sudah diputuskan rencana impor untuk daging kerbau sebanyak 60.000 ton dalam rapat koordinasi (rakor) pangan di Kementerian Koordinator bidang Perekonomian hari ini. "Tadi sudah diputuskan sementara untuk tahun 2020," ujarnya usai rakor di Jakarta, Kamis (26/12/2019).

Agung melanjutkan, penugasan impor daging kerbau sebanyak 60.000 ton diberikan kepada Perum Bulog. Dia mengakui, jumlah impor daging kerbau di tahun 2020 memang lebih kecil dari alokasi 2019 yang sebanyak 100.000 ton. "Tahun ini realisasinya baru 80.000 ton daging kerbau," ungkapnya.

Dia menambahkan, pemerintah juga berencana akan melakukan impor daging sapi dan kerbau untuk industri sekitar 129.000 ton. Agung mengaku, pemerintah masih mengevaluasi kebijakan impor daging sapi dari Brasil, Argentina, maupun Australia. "Kita lagi coba mempelajari kemungkinan impor dari mana saja. Yang jelas supaya bisa menekan harga turun," ungkapnya.

Sementara itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto mengatakan, pembahasan terkait daging sapi termasuk beras masih akan difinalisasikan minggu depan. "Nanti ada tahapan berikutnya 1-2 minggu lagi," tuturnya.
(ind)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5564 seconds (0.1#10.140)