ASEAN Kolaborasi Promosi Wisata dan Pemberdayaan SDM

Kamis, 16 Januari 2020 - 22:16 WIB
ASEAN Kolaborasi Promosi...
ASEAN Kolaborasi Promosi Wisata dan Pemberdayaan SDM
A A A
BANDAR SERI BEGAWAN - Para menteri dan wakil menteri pariwisata se-ASEAN sepakat untuk lebih mengakselerasi berbagai upaya untuk memajukan Asia Tenggara sebagai destinasi tunggal pariwisata global. Hal ini menjadi bagian dalam ASEAN Travel Forum (ATF) 2020 di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam yang resmi ditutup hari ini.

"Pendekatan utama adalah kolaborasi promosi dan pemberdayaan SDM kepariwisataan serta pemberdayaan penduduk di sekitar destinasi wisata potensial masing-masing negara," kata Chairman ATF 2020, Menteri Pariwisata Brunei Dato Ali Apong.

ATF sendiri telah berlangsung sejak 12 Januari lalu yang merupakan forum kerja sama antarpemerintah negara-negara di Asia Tenggara plus Korea Selatan, China dan Jepang dengan agenda memajukan kepariwisataan ASEAN.

Co-Chairman ATF 2020, Menteri Pariwisata Kamboja, Thong Khon mengungkapkan, paket-paket wisata festival dan aktivitas penunjangnya sangat menjual. Karena itu, ASEAN mengemas 69 paket wisata bersama 2019-2020 yang terdiri atas 130 produk termasuk festival dan destinasi dengan melibatkan 38 agen perjalanan.

Menurut Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) RI Angela Tanoesoedibjo, negara-negara ASEAN sepakat memacu implementasi tujuh rencana aksi ASEAN sebagai destinasi wisata tunggal global (single tourism destination).

Rencana aksi ini terdiri atas intensifikasi promosi dan pemasaran, diversifikasi produk wisata, menarik investasi di sektor pariwisata, meningkatkan kapasitas dan kapabilitas SDM pariwisata. Selanjutnya, menerapkan dan memperluas standar pariwisata ASEAN untuk fasilitas, layanan dan tujuan, menerapkan dan memperluas konektivitas dan infrastruktur destinasi wisata serta meningkatkan fasilitas wisata.

Sepanjang tahun lalu, tingkat kunjungan wisatawan ke ASEAN mencapai 133,1 juta orang atau meningkat 7% dibanding 2018. Sementara Menteri Pariwisata Filipina Bernadette Romulo-Puyat mengatakan, negara-negara ASEAN sepakat untuk menyiapkan paket bersama wisata kapal pesiar. "Kami pun sepakat untuk menjadikan sport tourism sebagai prioritas baru 2021-2025," jelasnya.
(akr)
Berita Terkait
Wamenparekraf Angela...
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Jelaskan Tujuan Digelarnya ASEAN Tourism Forum 2023
RI Pimpin ASEAN Tourism...
RI Pimpin ASEAN Tourism Forum, Menparekraf Sandiaga: ATF 2023 Digelar di Yogyakarta
Indonesia Jadi Tuan...
Indonesia Jadi Tuan Rumah Global Tourism Forum 2021
Pulihkan Pariwisata,...
Pulihkan Pariwisata, ASEAN Sepakat Optimalkan Website visitseasia.travel
1.000 Penari Dolalak...
1.000 Penari Dolalak Sambut Perwakilan ASEAN Tourism Forum 2023
Pertemuan Tingkat Menteri...
Pertemuan Tingkat Menteri ATF 2023 Bahas Rencana Pemulihan Pariwisata Dalam Sektor Ekonomi
Berita Terkini
Lepas dari Middle Income...
Lepas dari Middle Income Trap, Indonesia Bisa Pakai Strategi Ini
40 menit yang lalu
China Kelabakan saat...
China Kelabakan saat Taipan Hong Kong Jual Pelabuhan Terusan Panama Rp368 T ke AS
1 jam yang lalu
Mata Uang yang Paling...
Mata Uang yang Paling Banyak Dipalsukan di Dunia, Dolar AS Jadi Target Utama
10 jam yang lalu
Jasa Raharja Berikan...
Jasa Raharja Berikan Perlindungan buat Pemudik Lebaran
10 jam yang lalu
Diskon 20% Tarif Tol...
Diskon 20% Tarif Tol Jakarta-Semarang untuk Mudik Lebaran 2025, Ini Rinciannya
10 jam yang lalu
Trump Bangun Cadangan...
Trump Bangun Cadangan Bitcoin, Indonesia Tertarik Ikuti Jejak AS?
11 jam yang lalu
Infografis
Diprediksi Puncak Arus...
Diprediksi Puncak Arus Mudik dan Arus Balik Lebaran 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved