Membongkar Rahasia Sukses CIO Kelas Dunia, dalam Workshop CIO Academy 1.0

Selasa, 11 Februari 2020 - 18:28 WIB
Membongkar Rahasia Sukses CIO Kelas Dunia, dalam Workshop CIO Academy 1.0
Membongkar Rahasia Sukses CIO Kelas Dunia, dalam Workshop CIO Academy 1.0
A A A
Sebuah acara yang ditujukan bagi kalangan CIO di Indonesia telah digelar belum lama ini di Shangri-La Hotel Jakarta. Acara bertajuk Workshop CIO Academy 1.0 diadakan selama dua hari (6-7 Februari 2020) mengangkat tema ‘Membongkar Rahasia Sukses CIO Kelas Dunia’.

Di acara ini hadir sejumlah pembicara dan nara sumber yang ahli di bidangnya, seperti Toddy Siburian mantan CIO Semen Indonesia, Goenawan Loekito (Director salah satu perusahaan Multinational Company), Dede Mulyana (IT Service Exellecence Coach & Trainer), serta Hasniati Halim (Leadership & Softskill Trainer).

Dikatakan oleh Dede Mulyana, latar belakang adanya CIO Academy adalah adanya fenomena mengenai belum jelasnya posisi Chief of Information Officer (CIO) serta peran dan tanggung jawabnya di banyak perusahaan dan organisasi di Indonesia.

“Oleh karena itu, perlu upaya untuk membangun kesadaran semua pihak melalui sebuah komunitas dengan menyelenggarakan Workshop, Digital Community, seperti Youtube Channel dan social media channel lainnya, sebagai wadah bagi para manager IT sampai direktur IT untuk berbagi ilmu dan pengalaman dalam meningkatkan peranan IT di perusahaan masing-masing. Diharapkan CIO Academy dapat memberikan dampak kepada bisnis dan organisasi di Indonesia. Sehingga bisnis atau organisasi bisa lebih kompetitif dan bisa bersaing bahkan mampu memiliki daya saing global,” kata Dede ketika ditemui wartawan Detik di acara Workshop CIO Academy 1.0.

Dede menilai bahwa seiring era Industry 4.0 dan transformasi digital dilakukan oleh hampir semua perusahaan dan organisasi, mau tidak mau para CIO harus memiliki knowledge dan skills yang mumpuni, terutama kemampuan Digital Leadership para CIO yang akan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam memimpin transformasi digital di perusahaan dan organisasi masing-masing.

Dengan bergabungnya sekitar 50 CIO dari berbagai perusahaan dan organisasi, berbagai industri dan sektor, Dede berharap hal ini bisa menjadi langkah awal bagi CIO di Indonesia untuk membangun sebuah komunitas yang berguna bagi perusahaan atau organisasi tempat para CIO bekerja, dan pada akhirnya mampu berkontribusi terhadap pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia di era digital ini.

Komentar senada juga diutarakan oleh Toddy Siburian yang hadir sebagai salah satu pembicara di Workshop CIO Academy 1.0 yang dinilainya sebagai acara yang cukup bagus dan luar biasa, terlebih di era transformasi digital.

“Peran CIO kan memang betul-betul sangat dibutuhkan untuk membangun transformasi digital, apalagi di acara sharing-nya, (di mana) pengalaman teman-teman yang lebih dulu berperan sebagai CIO di industri, saya pikir cukup membantu mereka nanti untuk menjalankan tugasnya di keseharian,” papar Toddy.
(atk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6989 seconds (0.1#10.140)