Rakornas MNC Asset, HT Tekankan Pentingnya Fund Manager
Rakornas MNC Asset, HT Tekankan Pentingnya Fund Manager
A
A
A
JAKARTA - PT MNC Asset Management menggelar rapat koordinasi nasional (rakornas) tahun 2020. Acara yang diikuti oleh seluruh karyawan dari semua cabang PT MNC Asset Management ini mengusung tema "Dream Big, Work Hard, Make It Happen".
Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) turut memberikan arahan kepada jajaran Direksi dan karyawan MNC Asset Management untuk merealisasikan strategi tahun 2020 di tengah ketidakpastian global dan ancaman resesi karena mewabahnya virus corona (Covid-19). HT menekankan pentingnya fund manager dalam mengimplementasikan strategi investasi dan mengelola dana investasi dalam suatu portofolio.
"Bagaimana aset manajemen bisa tumbuh? Kuncinya, fund manager harus punya kemampuan. Marketing juga harus bagus, bisa buka pintu ke decision maker. Terakhir back office harus transparan," ujarnya pada Rakornas MNC Asset di gedung MNC Financial Service, Jakarta, Senin (16/3/2020).
HT meminta agar fund management team hingga back office diperkuat agar perusahaan lebih tangguh dan disiplin. Menurut dia, fund manager harus mampu membuat analisa sendiri disamping memiliki analis.
"Fund manager tidak boleh ikut saham gorengan. Itu harus proper. Back office harus sebagai kontrol. Kalau ada yang enggak-enggak lapor, buat SOP (Standar Operasional Prosedur). Belum punya SOP, buat SOP," jelasnya.
Direktur Utama MNC Asset Management Frery Kojongian mengatakan, rakornas pada tahun ini akan fokus kepada penambahan customer based melalui aplikasi MNC Duit versi 2.0 serta peningkatan revenue melalui nasabah-nasabah institusi.
Dia mengakui tantangan di tahun 2020 tidak mudah. Meskipun masih diwarnai ketidakpastian global dan ancaman resesi, Frery optimis MNC Asset Management dapat meningkatankan dana kelolaan dan revenue melalui strategi bisnis yang telah dibuat oleh jajaran manajemen dan karyawan MNC Asset Management.
"Kami berharap nasabah lebih memahami bahwa penurunan ini tidak selamanya. Tentu ini menjadi peluang kalau kita jeli melihat market," ujarnya.
Frery menambahkan, pihaknya terus memberikan arahan kepada para nasabah untuk tidak panik dan yakin bahwa market akan kembali dengan sangat cepat. "Kami menganjurkan untuk mereka melakukan investasi tetap secara berkala. Jadi harapan kami sebenarnya nasabah ini ada opportunity untuk ke depan," tandasnya.
Rakornas yang digelar oleh MNC Asset Management ini sendiri berlangsung selama dua hari. Hari pertama adalah rakornas untuk seluruh divisi dan departemen, sedangkan hari kedua fokus rakornas adalah strategi pemasaran yang dikoordinasikan oleh selurus tim sales & marketing MNC Asset Management.
Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) turut memberikan arahan kepada jajaran Direksi dan karyawan MNC Asset Management untuk merealisasikan strategi tahun 2020 di tengah ketidakpastian global dan ancaman resesi karena mewabahnya virus corona (Covid-19). HT menekankan pentingnya fund manager dalam mengimplementasikan strategi investasi dan mengelola dana investasi dalam suatu portofolio.
"Bagaimana aset manajemen bisa tumbuh? Kuncinya, fund manager harus punya kemampuan. Marketing juga harus bagus, bisa buka pintu ke decision maker. Terakhir back office harus transparan," ujarnya pada Rakornas MNC Asset di gedung MNC Financial Service, Jakarta, Senin (16/3/2020).
HT meminta agar fund management team hingga back office diperkuat agar perusahaan lebih tangguh dan disiplin. Menurut dia, fund manager harus mampu membuat analisa sendiri disamping memiliki analis.
"Fund manager tidak boleh ikut saham gorengan. Itu harus proper. Back office harus sebagai kontrol. Kalau ada yang enggak-enggak lapor, buat SOP (Standar Operasional Prosedur). Belum punya SOP, buat SOP," jelasnya.
Direktur Utama MNC Asset Management Frery Kojongian mengatakan, rakornas pada tahun ini akan fokus kepada penambahan customer based melalui aplikasi MNC Duit versi 2.0 serta peningkatan revenue melalui nasabah-nasabah institusi.
Dia mengakui tantangan di tahun 2020 tidak mudah. Meskipun masih diwarnai ketidakpastian global dan ancaman resesi, Frery optimis MNC Asset Management dapat meningkatankan dana kelolaan dan revenue melalui strategi bisnis yang telah dibuat oleh jajaran manajemen dan karyawan MNC Asset Management.
"Kami berharap nasabah lebih memahami bahwa penurunan ini tidak selamanya. Tentu ini menjadi peluang kalau kita jeli melihat market," ujarnya.
Frery menambahkan, pihaknya terus memberikan arahan kepada para nasabah untuk tidak panik dan yakin bahwa market akan kembali dengan sangat cepat. "Kami menganjurkan untuk mereka melakukan investasi tetap secara berkala. Jadi harapan kami sebenarnya nasabah ini ada opportunity untuk ke depan," tandasnya.
Rakornas yang digelar oleh MNC Asset Management ini sendiri berlangsung selama dua hari. Hari pertama adalah rakornas untuk seluruh divisi dan departemen, sedangkan hari kedua fokus rakornas adalah strategi pemasaran yang dikoordinasikan oleh selurus tim sales & marketing MNC Asset Management.
(akr)
Explore More