Antisipasi Dampak Corona, Airlangga: Ketersediaan Pangan Mencukupi

Selasa, 17 Maret 2020 - 14:38 WIB
Antisipasi Dampak Corona,...
Antisipasi Dampak Corona, Airlangga: Ketersediaan Pangan Mencukupi
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menegaskan pemerintah terus melakukan monitoring harga dan kecukupan pasokan pangan ditengah bencana nasional pandemi virus corona (Covid-19).

"Kami terus melakukan monitor. Pangan tidak boleh kurang, itu arahan dari Presiden," terang Airlangga Hartarto di Jakarta, Selasa (17/3/2020).

Airlangga menjelaskan ada 11 komoditas bahan pangan pokok yang menjadi prioritas. Diantaranya beras, jagung, daging sapi dan daging kerbau, gula, dan bawang putih.

"Komoditas bahan pangan pokok tersebut terus dimonitor pasokan dan harganya. Jadi pasokan beras, jagung, daging sapi, daging kerbau, gula dan bawang putih dijamin cukup untuk memenuhi kebutuhan," tutur Airlangga sesaat sebelum menutup jalannya rapat.

Dari hasil rapat, terdapat 3,5 juta ton pasokan beras yang kini tersebar di Perum Bulog, penggilingan dan pedagang. Pasokan diperkirakan bertambah saat panen raya di bulan Maret, April, dan Mei. Sehingga pada akhir Mei 2020, akan ada pasokan beras sebesar 7,7 juta ton.

Sedangkan pasokan jagung pada akhir Februari 2020 sebesar 661.000 ton dan panen bulan Maret diperkirakan mencapai 6,2 juta ton.

Stabilisasi harga gula akan dilaksanakan dengan mendistribusikan gula sebanyak 20.000 ton oleh Perum Bulog, dengan harga Rp10.500 per kilogram. "Selain itu, akan segera direalisasikan penyediaan gula konsumsi sejumlah 150.000 ton oleh BUMN yang ditugaskan," jelasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1660 seconds (0.1#10.140)