Pencairan Dana Nasabah Jiwasraya Jadi Angin Segar Bagi Dunia Asuransi
A
A
A
JAKARTA - Pencairan dana 15 ribu nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mendapatkan apresiasi, karena dinilai menjadi angin segar dalam kondisi perekonomian saat ini. Pengamat Ekonomi Piter Abdullah mengatakan, pencairan nasabah memberikan optimisme dan kepercayaan bahwa dunia asuransi Indonesia perlahan tapi pasti terus menunjukkan perbaikan.
Tak hanya bagi asuransi saja, namun langkah pencairan dana nasabah Jiwasraya, menurutnya juga menjadi angin segar bagi ekonomi nasional yang kini sedang menghadapi dampak pandemi Corona. Meski masih ada banyak nasabah lain yang dalam antrean untuk menerima pencairan polis, pencairan tahap pertama ini menjadi angin segar bagi dunia asuransi nasional.
"Kita menyambut baik pencairan dana nasabah Jiwasraya ini. Pencairan ini setidaknya bisa menahan ketidakpercayaan pada industri asuransi," kata Piter saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Selasa (31/3/2020).
(Baca Juga: Jiwasraya Bayar Klaim 15 Ribu Nasabah Sebesar Rp470 Miliar)
Diakui olehnya memang membutuhkan waktu bagi Jiwasraya untuk bangkit sepenuhnya usai kasus gagal bayar beberapa waktu lalu. Masih ada PR mengenai dana nasabah lain yang mesti segera dicairkan. Namun setidaknya, kata Piter, pencairan tahap pertama ini menandakan bentuk tanggung jawab dan itikad baik perusahaan untuk menyelesaikan kewajibannya kepada klien.
"Kita harapkan pencairan ini kemudian berlanjut sehingga semua klaim nasabah bisa dibayarkan," ujarnya.
Piter optimistis jika seluruh pencairan dana berlangsung lancar maka kepercayaan publik akan kembali sepenuhnya. "Secara bertahap kepercayaan nasabah kepada industri asuransi bisa kembali pulih sepenuhnya," tandasnya.
Tak hanya bagi asuransi saja, namun langkah pencairan dana nasabah Jiwasraya, menurutnya juga menjadi angin segar bagi ekonomi nasional yang kini sedang menghadapi dampak pandemi Corona. Meski masih ada banyak nasabah lain yang dalam antrean untuk menerima pencairan polis, pencairan tahap pertama ini menjadi angin segar bagi dunia asuransi nasional.
"Kita menyambut baik pencairan dana nasabah Jiwasraya ini. Pencairan ini setidaknya bisa menahan ketidakpercayaan pada industri asuransi," kata Piter saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Selasa (31/3/2020).
(Baca Juga: Jiwasraya Bayar Klaim 15 Ribu Nasabah Sebesar Rp470 Miliar)
Diakui olehnya memang membutuhkan waktu bagi Jiwasraya untuk bangkit sepenuhnya usai kasus gagal bayar beberapa waktu lalu. Masih ada PR mengenai dana nasabah lain yang mesti segera dicairkan. Namun setidaknya, kata Piter, pencairan tahap pertama ini menandakan bentuk tanggung jawab dan itikad baik perusahaan untuk menyelesaikan kewajibannya kepada klien.
"Kita harapkan pencairan ini kemudian berlanjut sehingga semua klaim nasabah bisa dibayarkan," ujarnya.
Piter optimistis jika seluruh pencairan dana berlangsung lancar maka kepercayaan publik akan kembali sepenuhnya. "Secara bertahap kepercayaan nasabah kepada industri asuransi bisa kembali pulih sepenuhnya," tandasnya.
(akr)