ESDM berharap WK migas tidak diperjual-belikan

Senin, 02 Januari 2012 - 16:44 WIB
ESDM berharap WK migas tidak diperjual-belikan
ESDM berharap WK migas tidak diperjual-belikan
A A A
Sindonews.com - Untuk meningkatkan peran domestik di sektor migas, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berharap perusahaan migas dalam negeri lebih antusias dalam kegiatan hulu migas di Tanah Air. Dan berharap para kontraktor pemenang lelang Wilayah Kerja (WK) minyak dan gas bumi untuk tidak memperjual-belikan konsesi yang diperolehnya kepada perusahaan lain.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Evita Herawati Legowo, pemerintah akan terus berupaya meningkatkan peran perusahaan nasional sebagai operator blok migas di dalam negeri menjadi di atas 50 persen pada 2025.

“Saya cukup bangga, perusahaan domestik yang menang tender blok migas sudah semakin banyak, meski kebanyakkan mereka menang di blok onshore (daratan) yang relatif lebih mudah dibandingkan dengan offshore (lepas pantai"),” ungkap Evita di kantor Kementerian ESDM (2/1/2012).

Evita berharap, perusahaan nasional memenuhi komitmennya bila berhasil meraih kontrak pengelolaan wilayah kerja migas yang ditenderkan. Karena di kasus-kasus sebelumnya, banyak perusahaan domestik yang memperjual-belikan konsesi yang diperolehnya kepada perusahaan asing atau perusahaan domestik lain.

Oleh karenanya dia mengingatkan, pemerintah akan memberikan sanksi kepada pemenang lelang yang menjual konsesinya kepada perusahaan lain. Menurutnya, perusahaan pemenang lelang yang mengalihkan kepemilikan konsesinya kepada perusahaan lain berarti investor tersebut tidak bersungguh-sungguh merealisasikan komitmen investasinya di Tanah Air.

“Sudah bukan eranya lagi jual beli WK migas. Jika investor menghadapi kesulitan dalam pengelolaan migas di Tanah Air, pemerintah dan Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas siap membantu,” ujarnya. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8080 seconds (0.1#10.140)