HPN PBNU sinergikan pengusaha besar dan kecil

Jum'at, 06 Januari 2012 - 16:45 WIB
HPN PBNU sinergikan pengusaha besar dan kecil
HPN PBNU sinergikan pengusaha besar dan kecil
A A A
Sindonews.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memperluas payung organisasinya dengan melahirkan satu lagi lembaga bernama Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN). HPN dibentuk sejalan dengan program pemerintah dalam menumbuh kembangkan ekonomi kreatif.

Ketua Umum PBNU Said Agil Siraj menyatakan, pendirian HPN demi memberdayakan kalangan ekonomi lemah sekaligus membuat nyaman mereka yang berekonomi kuat. Tujuan besarnya adalah memantapkan ketahanan ekonomi bangsa.

HPN juga dibentuk untuk mengoptimalisasi ekonomi masyarakat, mengingat NU sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia ingin meningkatkan fungsinya di bidang ekonomi.

"Kami berupaya mengayomi kaum minoritas dan kecil dengan kemampuan ekonomi di NU, melalui kerja sama yang saling menguntungkan dengan pelaku ekonomi yang kuat," tegas Agil kepada wartawan di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Jumat (6/1/2012).

Dengan adanya kerja sama, maka pengusaha kecil dan menengah tidak terancam dengan keberadaan pengusaha besar namun justru terayomi. Sebaliknya, pengusaha besar tidak terganggu atau dirongrong dengan keberadaan pengusaha kecil dan menengah. Justru mereka akan aman karena keberadaan dan kelangsungan usahanya ditopang sepenuhnya oleh pengusaha kecil.

"Ciptakan harmoni untuk memperkuat serta memantapkan ekonomi bangsa, mengingat kekayaan ekonomi Indonesia lebih dari cukup untuk 200 juta lebih penduduknya. Tapi, tak akan cukup untuk satu orang yang rakus," tandasnya.

Di tempat yang sama, Ketua HPN Abdul Kholik menyampaikan akan digelar pertemuan Rembug Nasional Saudagar Nahdlatul Ulama pada akhir Januari mendatang untuk memberdayakan pelaku usaha kecil dan menangah (UKM).

Abdul mengatakan, pertemuan Saudagar NU ini akan diikuti ratusan pengusaha dari dalam dan luar negeri. Pertemuan akan digelar di Grand City Surabaya selama empat hari pada 26-29 Januari 2012 dengan tema "Memberdayakan si kecil membuat nyaman si besar". “Pertemuan Saudagar NU ini rencananya akan dibuka Wapres Boediono,” ujarnya.

Melalui pertemuan Saudagar NU tersebut, diharapkan bisa terjalin komunikasi bisnis antara pelaku UKM, pengusaha besar, ,dan eksportir yang juga akan diundang dalam pertemuan itu.

Dalam pertemuan ini juga akan digelar klinik perbankan dari sejumlah bank nasional untuk memberikan pelatihan dan pemahaman mengenai akses kredit bagi usaha kecil. Selain itu, kata dia, akan digelar pameran yang diikuti 250 peserta dari dalam dan luar negeri. (bro)
()
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6534 seconds (0.1#10.140)