Pariwisata masuk 5 besar devisa negara

Kamis, 05 Juli 2012 - 21:35 WIB
Pariwisata masuk 5 besar devisa negara
Pariwisata masuk 5 besar devisa negara
A A A
Sindonews.com - Pemerintah berjanji akan meningkatkan potensi pariwisata Indonesia seiring dengan pengembangan ekonomi kreatif. Melalui kombinasi sektor pariwisata dengan pengembangan industri kreatif, diyakini mampu meningkatkan devisa untuk negara.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf), Sapta Nirwandar mengatakan sektor pariwisata menjadi penyumbang terbesar kelima bagi devisa negara.

Wisata, kata dia, sudah menjadi kebutuhan dan mampu mendatangkan turis asing maupun domestik. “Pariwisata sumbang devisa terbesar setelah minyak, gas, batu bara, dan kelapa sawit, ini harus terus ditingkatkan,” katanya kepada wartawan di Sawangan, Depok, Kamis (05/07/12).

Karena itu, pihaknya mendorong pemerintah daerah untuk memberikan insentif bagi para investor untuk mengembangkan potensi pariwisata di daerah. Saat wisata itu sudah berkembang, lanjutnya, maka akan timbul pemberdayaan baru yakni ekonomi kreatif.

“Di Jabodetabek harus lebih banyak lagi, pemerintah daerah harus memacu memberikan insentif bagi para investor untuk membangun lebih banyak. Sejauh ini alam masih menjadi andalan pariwisata kita, budaya, dan taman rekreasi,” tegasnya.

Terutama untuk di wilayah Bodetabek, kata dia, banyak terdapat situ atau danau yang bisa dimanfaatkan. Hal itu tentu dapat menambah Ruang Terbuka Hijau (RTH) demi kepentingan Ibukota Jakarta.

“Ada situ yang bagus kenapa enggak dibangun untuk wisata? Pusat dan daerah bisa kolaborasi, jadikan ekowisata dan ekobudaya. Ada kesenian daerahnya juga bisa ditampilkan. Kita dari pemerintah pusat akan coba untuk bantu infrastrukturnya, designnya, dan promosinya,” imbuhnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6361 seconds (0.1#10.140)