Meski terguncang, Carrefour ogah tinggalkan RI

Selasa, 04 September 2012 - 11:07 WIB
Meski terguncang, Carrefour ogah tinggalkan RI
Meski terguncang, Carrefour ogah tinggalkan RI
A A A
Sindonews.com - Kendati Carrefour membukukan kerugian laba pada semester I-2012 ini akibat terimbas ekonomi global yang sedang terguncang, PT Carrefour Indonesia mengaku tidak akan pergi dari Indonesia.

Seperti diketahui, Carrefour Prancis akan memangkas pekerjanya dan Carrefour Singapura telah angkat kaki dari Singapura. "Sudah jelas tidak akan hengkang dari Indonesia, karena Carrefour mempunyai komitmen sebagai penyumbang ekonomi di Tanah Air," tegas Head Of Public Affairs Carrefour Indonesia Satria Hamid, Selasa (4/9/2012).

Sebelumnya, peritel terbesar kedua di dunia setelah Walmart ini membukukan kerugian laba pada semester I-2012 ini. Kerugian tersebut tercatat sebesar 31 juta euro atau setara USD38.782.383 dari 249 juta euro atau USD311.510.110.

Dilansir dari Straits Times, Jumat 31 Agustus 2012, pendapatan grup perusahaan asal Prancis ini juga merosot 8,2 persen menjadi 769 juta euro atau setara USD962,053 juta.

Pelemahan tersebut lebih baik daripada prediksi analis sebelumnya yang memperkirakan penurunan pendapatan mencapai 681,6 juta euro. Sedangkan untuk penjualan semester I-2012 juga turun 0,9 persen ke 38,83 miliar euro atau setara USD48,57 miliar.

Kelompok Carrefour yang pertama kali memperkenalkan konsep hipermarketnya ini diketahui akan hengkang pada akhir tahun ini dari Singapura. Prospek dan ekspansi pertumbuhan perusahaan di Negeri Singa yang tidak memungkinkan mencapai posisi terdepan ini pun menjadi sebabnya.

Di Singapura, Carrefour mempunyai pesaing supermarket besar, yaitu NTUC FairPrice dan Dairy Farm Group. Sementara di Prancis, Carrefour akan memangkas sebanyak 500-600 pekerjanya di Prancis sebagai bagian dari program "pensiun" sukarela.

Sekadar informasi, Carrefour Indonesia memiliki sekira 28 ribu karyawan langsung dan tidak langsung. Jumlah tersebut antara lain terdiri dari SPG, dan cleaning service. Carrefour Indonesia telah bermitra dengan sekira 4.000 pemasok yang hampir 70 persen adalah Usaha Kecil Menengah (UKM).

Saat ini, Carrefour sudah beroperasi di 83 gerai dan tersebar di 28 kota/kabupaten di Indonesia. Carrefour Indonesia juga diketahui sebagai salah satu pemain ritel besar. Adapun 72 juta pelanggan tercatat menyambangi Carrefour di 2010, atau naik dari 62 juta pelanggan di tahun sebelumnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0769 seconds (0.1#10.140)