Realisasi kontrak baru WIKA lampaui target 2012
A
A
A
Sindonews.com - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) hingga akhir tahun lalu berhasil membukukan realisasi kontrak baru melampaui target yang ditetapkan. Hingga akhir Dsemeber 2012, kontrak baru yang dibukukan perseroan naik sekitar 2,4 persen dibanding target sebelumnya.
"Kontrak baru hingga akhir Desember 2012 sebesar Rp18,9 triliun. Ini melampaui target sebesar Rp16,5 triliun," kata Corporate Secretary WIKA, Natal Argawan dalam acara Media Gathering WIKA di Merah Delima Restaurant, Jakarta, Senin (7/1/2013).
Adapun kontrak baru perseroan pada tahun lalu, terdiri dari proyek pemerintah sekitar 20 persen, proyek BUMN 30 persen dan sisanya swasta 50 persen. Proyek tersebut, berupa proyek minyak dan gas dari swasta, proyek pembangkit listrik, jembatan dan bendungan.
Beberapa kontrak yang diperoleh perseroan sepanjang 2012, diantaranya dari Chevron Pacific Indonesia (CPI) untuk mengerjakan proyek North Duri Development (NDD) Area 13 di Duri, Riau.
Selain itu, pembangunan jalan kereta api jalur Semarang-Bojonegoro senilai Rp285 miliar dari Kementerian Perhubungan, pengendalian banjir Karang Mumus senilai Rp135 miliar.
"Kontrak baru hingga akhir Desember 2012 sebesar Rp18,9 triliun. Ini melampaui target sebesar Rp16,5 triliun," kata Corporate Secretary WIKA, Natal Argawan dalam acara Media Gathering WIKA di Merah Delima Restaurant, Jakarta, Senin (7/1/2013).
Adapun kontrak baru perseroan pada tahun lalu, terdiri dari proyek pemerintah sekitar 20 persen, proyek BUMN 30 persen dan sisanya swasta 50 persen. Proyek tersebut, berupa proyek minyak dan gas dari swasta, proyek pembangkit listrik, jembatan dan bendungan.
Beberapa kontrak yang diperoleh perseroan sepanjang 2012, diantaranya dari Chevron Pacific Indonesia (CPI) untuk mengerjakan proyek North Duri Development (NDD) Area 13 di Duri, Riau.
Selain itu, pembangunan jalan kereta api jalur Semarang-Bojonegoro senilai Rp285 miliar dari Kementerian Perhubungan, pengendalian banjir Karang Mumus senilai Rp135 miliar.
(rna)