Pabrik rokok diminta prioritaskan petani lokal

Rabu, 16 Januari 2013 - 11:53 WIB
Pabrik rokok diminta prioritaskan petani lokal
Pabrik rokok diminta prioritaskan petani lokal
A A A
Sindoews.com - Pabrik-pabrik rokok diminta untuk lebih banyak membeli tembakau dari petani lokal meski kualitasnya masih di bawah tembakau impor. Demikian disampaikan oleh Menteri Pertanian Suswono.

"Makanya pabrik-pabrik rokok mesti sangat terbuka, supaya sama-sama untung," ucap Suswono usai membuka Rakernas Kementerian Pertanian di Kantornya, Jakarta, Rabu (16/1/2013).

Permintaan Mentan ini dilatarbelakangi oleh kekhawatiran para petani tembakau tidak dapat memenuhi standar kualitas tembakau sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 109 Tahun 2012 tentang Pengamanan Bahan yang Mengandung Zat Adiktif berupa Produk Tembakau bagi Kesehatan (PP Tembakau).

"Tidak ada larangan menanam tembakau, enggak ada larangan. Pasarnya juga masih sangat potensial," ujar Suswono.

Sebelumnya, Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI) mengaku khawatir akan kalah bersaing dengan tembakau impor karena adanya penetapan standarisasi yang sulit dipenuhi petani tembakau lokal dalam PP Tembakau.

"Pasal 10 hingga pasal 12 jelas akan menekan petani tembakau karena ada standardisasi dan petani tembakau tidak bisa memenuhi ini," tukas Ketua APTI, Nurtantio Wisnu Brata, akhir pekan lalu.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5416 seconds (0.1#10.140)